fadahoyAvatar border
TS
fadahoy
Petani adalah Kita
Petani adalah Kita

Selamat Hari tani

Adakah yang masih bercita cita jadi petani? Menurut youtube CNN Indonesia
(
),

Hampir 200 perguruan tinggi di Indonesia menghasilkan lulusan sarjana pertanian tapi jarang ada yang mau jadi petani. Institut pertanian aja punya plesetan institut perbankan karena lulusannya yang lebih banyak kerja di bank. Anak yang orangtuanya berprofesi sebagai petani pun bahkan tidak mau anaknya jadi petani.

Padahal petani itu adalah profesi yang sangat mulia sama seperti guru, dokter, insinyur dan lainnya. Jasa mereka sangat besar untuk mensuplai berbagai jenis bahan makanan. Bahan makanan ini adalah hal yang sangat penting bagi keberlangsungan kehidupan sehari hari. Untuk beras saja, Indonesia sudah impor dari negara Thailand. Jagung dari India. Gula tebu dari Thailand dan Australia.

Mengutip penjelasan dari channel youtube vice (
),

Ada beberapa alasan yang menyebabkan pertanian di indonesia tidak berkembang:

1. Lahan mulai sempit
Untuk bertani, tentu saja dibutuhkan lahan yang luas agar bisa menanam berbagai jenis variasi tanaman. Seiring perkembangan jaman, sawah diubah menjadi tempat bangunan entah untuk tempat tinggal atau industri. Lahan yang sempit ini menyebabkan para petani semakin sulit untuk bercocok tanam

2. Tidak ada generasi penerus
Seperti yang sudah disinggung diawal, saat ini krisis bagi pertanian di indonesia untuk mencari anak muda yang mau bertani. Pendidikan tinggi membuat generasi muda mencari cara mendapatkan uang dengan lebih cepat dibandingkan dengan cara bertani.

3. Alat dan cara bertani yang usang
Alat pertanian dan cara yang digunakan untuk bertani oleh petani kita masih dengan cara lama. Masih kadang menggunakan banyak pupuk kimia yang menyebabkan tanaman menjadi tidak berkembang dan membuat tanah tidak gembur.

Hal diatas menjadi tantangan bagi dunia pertanian di Indonesia.

Kemudian muncul sebuah komunitas. Nama komunitasnya Indonesia Berkebun. Indonesia berkebun lahir dari kumpulan arsitek di indonesia. 
Dikutip dari website Indonesia Berkebun : http://indonesiaberkebun.org/vission...ission/#access ,

Komunitas Indonesia Berkebun memiliki visi besar ke depan untuk membentuk kemandirian pangan bagi semua individu.

Komunitas Indonesia Berkebun bisa memberikan solusi untuk menjawab tantangan mengenai lahan yang semakin sempit.

Komunitas ini memberikan semangat dan menyebarkan cara baru bagi orang-orang yang tinggal di kota untuk turut serta menjadikan lahan sempit di kota menjadi produktif.

Mereka memberikan edukasi mengenai jenis jenis tanaman yang bisa ditanam di lahan sempit seperti cabai, kangkung, bayam dan lainnya.

Komunitas ini juga menjawab masalah regenerasi petani. Dengan adanya komunitas ini menjadi jawaban bagi anak muda yang masih ragu jadi petani.

Bahwa menjadi petani bukan terbatas pada adanya mindset pergi ke sawah untuk mencangkul.

Petani saat ini adalah mereka yang bisa menumbuhkan benih menjadi tanaman kemudian tanaman tersebut bisa dijadikan bahan makanan baik untuk dirinya atau orang lain.

Petani bukan hanya sekedar mereka yang kerja di sawah, tapi mereka yang juga bisa mengembangkan lahan sempit dengan berbagai variasi jenis bahan makanan.

Mindset petani, oleh komunitas ini berubah. Petani adalah pekerjaan yang bisa dilakukan oleh semua orang baik di kota maupun di desa selama mereka melakukan tanam-rawat-panen.

Perubahan pola pikir ini harus disebarkan ke semua orang agar saling gotong royong untuk memenuhi kebutuhan pangan masing-masing dan juga mengembalikan indonesia menjadi negara agraris.

Semoga tulisan ini bisa menjadikan semangat untuk kita agar bisa mengembangkan dunia pertanian di Indonesia dimulai dari berkebun di rumah

Petani adalah kita
Kita adalah petani

Hidup pertanian Indonesia



Link gambar: https://www.google.com/amp/s/amp.kom...ir-gagal-panen
0
359
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sains & Teknologi
Sains & TeknologiKASKUS Official
15.5KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.