Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

aniesdayAvatar border
TS
aniesday
Wisata Pulau Komodo, Layak Mahal
Wisata Pulau Komodo, Layak Mahal



Bagi penyuka traveling siapa yang tak kenal pulau Komodo. Sebuah pulau di Nusa Tenggara Timur yang kesohorannya diakui jagat raya. Karena memiliki binatang langka yang hanya ada di sana. Tidak ditemukan di dunia lain manapun, kecuali kebun binatang tentunya.

Komodo sendiri termasuk binatang yang dilindungi karena hampir punah dan hanya satu-satunya di dunia. Pulau Komodo juga telah resmi masuk dalam 7 keajaiban dunia versi New7Wonders. Ini yang membuat pulau ini begitu menarik untuk dijadikan salah satu destinasi kunjungan, terutama penyuka petualangan.

Wisata Pulau Komodo, Layak Mahal
Sumber gambar: Liputan 6.com
Eksklusifitas binatang Komodo di pulau Komodo tak terbantahkan. Hidup dengan masyarakat di pulau tersebut. Menjadi satu komunitas yang bisa saling berdampingan. Menguntungkan masyarakat setempat malah, ketika Komodo menjadi magnet wisatawan untuk datang. Tentu dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Bahwa Komodo adalah binatang buas itu betul. Namun keberadaannya bukan harus dibunuh untuk melawan kebuasannya melainkan bagaimana menjadi sahabat bagi habitat Komodo. Karena bagaimanapun daya tarik Komodo bisa mendatangkan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat setempat.

Nah, supaya hewan tersebut tidak merasa terganggu dengan banyaknya kehadiran manusia asing yang kadang tidak mengerti bagaimana harusnya bersikap pada hewan liar maka saya sangat setuju dengan wacana akan dijadikannya wisata ke pulau komodo menjadi komoditas eksklusif. Tidak semua orang bisa masuk. Disamping memudahkan menjaga ekosistem mereka, juga untuk menaikkan nilai jual pulau tersebut.

Sesuatu yang eksklusif tentu akan lebih menarik. Dan, pulau komodo memenuhi syarat untuk itu. Tidak banyak pemukiman, itu salah satunya. Menjaga kelestarian binatang langka sekaligus mendapatkan pemasukan untuk memelihara ekosistemnya dan tentu saja bisa memberikan manfaat bagi masyarakat setempat serta dunia pariwisata Indonesia pada umumnya.

Bahwa harga yang akan dipatok itu mahal, saya pikir wajarlah. Untuk sebuah paket wisata di pulau istimewa, dengan jaminan keamanan dan kenyamanan hal tersebut layak ditawarkan. Wisata Pulau Komodo, memang pantas mahal. Mengingat beberapa hal yang saya tuturkan di atas. Salah satu 7 keajaiban dunia, satu satunya pulau dengan habitat binatang langka bernama Komodo, tidak banyak pemukiman, itu adalah hal yang sangat menarik bagi wisatawan.

Saya juga sepakat dengan tulisan yang pernah diturunkan oleh Liputan 6, Jumat (11/10/2019) lalu, yang menyebutkan bahwa
sebagai warisan dunia, berwisata ke Pulau Komodo nantinya akan merogoh kocek yang cukup dalam. Tetapi, penerimaan tiket akan diputar kembali untuk pengelolaan taman komodo, juga untuk kesejahteraan warga sekitar.

"Itu seperti Safari di Kenya, orang datang saja bisa USD 3.500 per malam. Ini sekaligus untuk melindungi agar warga sejahtera dan daerah sekitar kawasan," tutur Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, di Jakarta, sebagaimana dilansir Liputan 6 11/10/2019.

Kalau pulau Komodo dikelola secara eksklusif, tentu ini akan lebih baik. Hanya orang tertentu yang bisa masuk ke sana. Tidak massal, dalam arti jumlah pengunjung akan lebih sedikit tetapi pemasukan bisa lebih banyak. Sebagai sebuah tujuan wisata minat khusus, pulau komodo memang harusnya demikian karena dalam prinsipnya special interest tourism bersifat high cost low impact.

Mahal memang, tapi lebih menguntungkan. Lalu bagaimana dengan kita yang tak punya uang? Ya nabung dulu. Kalau kita memang punya minat tinggi untuk menikmati wisata minat khusus tersebut tentu tak ada alasan untuk tidak mengusahakan.

Jadi, mari menabung jika ingin menikmati pulau Komodo. Yang eksklusif itu memang mahal. Dan, Pulau Komodo memang pantas dijadikan sesuatu yang mahal. Kalau anda ingin jadi bagian dari eksklusifitas itu menabunglah, saya yakin layanan prima akan kita terima bila ke sana. Sesuai pepatah jawa, Ono rego ono rupo. Harga mahal berbanding lurus dengan yang harusnya didapatkan. Bukankah demikian. Salam Save Komodo .


Sumber tulisan: Liputan 6.com
Sumber gambar : Liputan 6.com



Diubah oleh aniesday 31-10-2019 16:39
anasabilaAvatar border
4iinchAvatar border
sebelahblogAvatar border
sebelahblog dan 13 lainnya memberi reputasi
14
1K
36
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.4KThread84.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.