rubyamoraAvatar border
TS
rubyamora
Ritual Halloween di Masa Lampau, Ternyata Mengerikan!


Jika kita mendengar kata itu, yang terbayang adalah sosok-sosok mengerikan, mengetuk pintu-pintu dan bertanya 'trick or treat?'.

Di masa lalu, halloween ini merupakan perayaan pagan bangsa keltik dan liburan gereja purba. Setelah melalui proses panjang akhirnya Halloween menjadi pesta seperti sekarang ini.


Budaya yang dikenal di Amerika Serikat ini ternyata berasal dari Irlandia. Halloween dikenalkan oleh imigran dari Irlandia sebagai liburan masa panen. Kemudian menjadi sebuah pesta yang dirayakan anak-anak muda pada masa Perang Dunia II. Setelah beberapa dekade, perayaan halloween pun dirayakan oleh kalangan luas.



Sejarah Halloween

Samhain
Asal mula Halloween, menurut para pakar dihubungkan dengan festival Samhain (akhir musim panas). 

Quote:


Orang Keltik percaya bahwa waktu itu (samhain), orang mati bisa berjalan-jalan di antara orang yang masih hidup. Selama samhain, orang yang masih hidup bisa bergaul dengan orang mati.

Kostum Halloween dan Permen
Kostum Halloween yang meyeramkan ternyata adalah upaya orang-orang untuk menipu roh-roh yang bergentayangan, supaya roh-roh itu juga mengnggap bahwa orang-orang yang berkostum hantu itu adalah sesama mereka. Perihal permen yang dibagikan itu adalah upaya untuk menenangkan roh-roh.

Dunia Roh Jahat
Hantu, vampir, manusia serigala, penyihir dan zombi sering dikaitkan dengan dunia roh jahat

Labu Halloween atau Jack O'Lantern
Pada abad pertengahan, pengemis-pengemis di Inggris berkunjung dari rumah ke rumah meminta makanan sebagai imbalan telah ikut mendoakan orang yang sudah meninggal. Pengemis-pengemis itu awalnya membawa lobak ungu yang dibubangi dan diisi lilin, yang melambangkan jiwa yang terperangkap dalam api penyucian. Ada juga yang menganggap bahwa itu digunakan untuk mengusir roh-roh jahat.
Pada perkembangannya lobak ungu itu kemudian digantikan dengan labu karena dinilai labu lebih mudah dilubangi.

Tapi ternyata, ada yang menganggap bahwa cerita latar belakang halloween di atas itu kontroversial dan cenderung ditelan mentah-mentah oleh pihak-pihak yang tidak menyukai halloween dan memandangnya sebagai pesta yang memiliki latar belakang yang hitam


Namun, sebagian besar tradisi Halloween yang terlihat sekarang ini mungkin berasal dari kebiasaan penganut Kristen, yaitu Hallowtide atau Hallowmas.

Liburan Hallowtide bergeser pada kalender Kristen pada awalnya. Sebelum kira-kira 750 M, Paus Gregorius III menentukan Hari Seluruh Orang Kudus pada 1 November. Dengan demikian, malam menjelang Hallow--yaitu Hallow's Eve-- jatuh pada 31 Oktober.
Hal ini bisa dianggap sebagai upaya gereja untung menggantikan perayaan Samhain yang pagan.

Hal-hal megerikan yang pernah terjadi ketika Halloween.

1. Badut yang menyeramkan.
Bagaimana jadinya jika badut yang biasanya menghibur malah berbuat kekajaman? Kekejaman
badut-badut pada pesta halloween yang pernah terjadi di beberapa negara membuat orang mulai menggeser kostum ini dari daftar pilihan kostum halloween. Kejadian-kejadian tak mengenakkan yang berhubungan dengan badut-badut ini menjadi alasannya.
Pernah dilaporkan oleh seorang remaja di Summmitville, Tennessee pada September 2016 bahwa temannya dilukai seorang badut dengan pisau, kemudian badut itu kabur.
Di Shouth California, badut merayu anak-anak untuk diajak ke hutan.
Pendek kata, seorang yang mengenakan topeng atau riasan yang menyembunyikan jati diri itu memang mengerikan bukan, Gan, Sist? Karena kita tidak tahu wajah siapa di sana, terlebih apa yang ingin dilakukannya. Apakah sekedar orang-orang yang bersenang-senang merayakan halloween, ataukah orang yang mencuri kesempatan di pesta itu.



2. Halloween menjadi hari di mana remaja merasa bebas untuk berlaku vandalisme
Awal1900-an, remaja-remaja yang merayakan Halloween melakukan banyak kegiatan vandalisme sehingga di saat itu Los Angeles mempekerjakan lebih banyak polisi untuk mengamankan malam halloween. Bahkan di Chicago, pemerindah kota memberikan tiket film gratis agar anak-anak mempunyi kegiatan yang lebih bermanfaat di malam halloween.

Komersialisasi mulai dilakukan secara besar-besaran di tahun 1970-an. Kostum dan permen yang beragam mulai dijual untuk keperluan halloween.

3. Dandanan dan kostum mengerikan
Kostum menjadi suatu yang penting saat halloween selain riasan. Tapi tahukah Agan dan Sista bahwa kostum halloween di jaman dulu terlihat lebih mengerikan dan mistis? Berikut ini kostum dan riasannya.

a. Penyihir bungkuk


b. Bocah tengkorak. 


c. Bocah muka rata


d. Suster kepala sapi


e. Wanita gaun putih (Roh wanita dan pembunuh)

f. Manusia setengah hewan


g. Topeng pembunuh


h. Kostum karung tepung


i. Keluarga tengkorak


j. Frankenstein


Nah, gimana GanSist, sukup menyeramkan bukan halloween di masa lalu? Pesta halloween sekarang ini tentunya sudah tersentuh modernisasi dalam hal kostum dan riasan. Banyak juga yang merayakannya memakai kostum superhero yang sama sekali tidak ada unsur horornya. Bahkan tampilan mereka menjadi lebih artistik, tampan/ cantik.

Namun, halloween di masa sekarang ini masih menyisakan PR tentang orang-orang yang dengan sengaja memanfaatkan pesta ini untuk mengambil keuntungan diri sendiri sebagai pelaku kriminal atau bahkan pembunuhan yang direncanakan. Pernah juga tersiar kabar kematian seorang hanya karena salah ketuk pintu. Mungkin yang harus diingat, tidak semua orang siap dengan trick or treat, terkadang orang dengan kecenderungan anxiety bisa melakukan hal-hal diluar nalar sebagai reaksi dari ketukan halloween dan riasan mengerikan. 

Sekian threat dari ane, terima kasih telah membaca.


Sumber :
Di sini
Di sini
Di sini
Diubah oleh rubyamora 29-10-2019 14:12
ba.noengAvatar border
ceuhettyAvatar border
sebelahblogAvatar border
sebelahblog dan 3 lainnya memberi reputasi
4
752
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.9KThread82.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.