Taman Nasional Komodo



Apa yang menjadikan kalian tidak bangga dengan Indonesia? Jawabannya tidak ada karena di negara kepulauan ini semuanya serba membanggakan salah satunya kekayaan alam yang luar biasa. Terlebih berbagai macam flora dan fauna bisa hidup di tanah air. Dari sabang sampai merauke semuanya telah dibuktikan oleh semesta.




Hewan yang hampir punahpun dilestarikan oleh negara kita agar habitatnya tetap terjaga. Salah satunya komodo atau kadal raksasa. Kalau aku sih belum pernah lihat komodo, yang sering datang dipenglihatanku hanyalah kadal.

Kalau ngomongin komodo jadi ingat masa sekolah menengah pertama. Dulu pernah disuruh berpartisipasi untuk mendukung agar pulau komodo masuk 7 keajaiban dunia. Lewat vottingsms dengan format yang telah disediakan. Dulu sih masih jamannya smsan, handphone belum pada pegang android.

Mengenai hal yang terkait dengan komodo di TNK (Taman Nasional Komodo) di NTT {Nusa Tenggara Timur}. Menuai pro dan kontra antara masyarakat tentang akan ditutupnya obyek wisata tersebut.



Berdasarkan pernyataan Gubernur NTT dapat disimpulkan bahwa wisata di Pulau penangkaran kadal raksasa tersebut ditutup secara sementara, tidak bersifat selamanya. Jadi tidak perlu khawatir kalau tidak bisa mendatangi TNK, kalau sudah dibuka lagi juga bisa memanjakan mata disana.

Bukan berarti tidak ada tujuannya melakukan penutupan Pulau Komodo. Tujuannya untuk mendesain agar lebih bagus lagi. Yah, kalau udah pengin banget ke piknik di tempat tersebut pada tahun 2020 nanti, ditunda dululah. Nah, tunggu dipercantik dulu! Kalau udah selesai dan terlihat cantik barulah menikmati suasana indahnya. Jadi gak bakal rugi bagi agan dan sista yang datang dari seberang pulau. Dengan budget yang tinggi dan terobati dengan nuansa alam yang indah.

Adanya penutupan Pulau Komodo berguna untuk penertiban agar Habitat komodo dan pemukiman masyarakat tidak tercampur. Kalau semakin padatnya pemukiman warga, maka secara otomatis habitat komodo semakin tergeser dan menyempit.

Buat agan dan sista yang ingin berwisata di Nusa Tenggara Timur bisa juga lho karena yang ditutup cuman Pulau Komodo saja. Dan yang lainnya masih tetap beroperasi seperti Rinca, Padar, Pink Beach, dan tempat wisata lainnya.

Berdasarkan wacana tiket masuk ke Pulau Komodo mencapai Rp 14 juta. Dan harga masuk saat ini masih terbilang sangat terjangkau untuk wisatawan dalam negeri maupun wisatawan asing.

Woww ... Kalau memang benar tiket di Pulau tersebut menjadi Rp 14 juta. TNK hanya bisa dinikmati oleh orang berduit saja. Sedangkan, orang biasa tak bisa menuju wisata yang indah dengan pemandangan kadal raksasa.

Suasana yang lebih bagus pasti memerlukan uang yang setara dengan keindahannya.





Referensi:
1. Opini pribadi.
2. klik disini
3. klik disini






Jogjakarta, 102019.