Mungkin masih segar di ingatan kita tentang bencana tsunami yang merenggut nyawa beberapa personel band Seventeen beberapa waktu lalu. Hanya Ifan yang selamat dari bencana tersebut. Masih merasa kehilangan, sebuah lagu yang terinspirasi dari bencana tsunami itu dirilis oleh Ifan.

Berkolaborasi dengan David 'Noah', lagu yang berjudul 'Masih Harus di Sini' bercerita tentang kisah pilu Ifan pasca bencana tersebut. Diciptakan oleh David setelah mendengar seluruh kejadian yang menimpa Seventeen hampir setahun yang lalu. Meski tercipta secara spontan, namun David seperti bisa merasakan rasa kehilangan yang dialami Ifan. Di saat yang sama, lagu ini juga diciptakan untuk menjadi penyemangat.

"Saya bener-bener ngerasain lah (kesedihan peristiwa tsunami) semua. Terus saya nulis-nulis dan main piano saat itu. Lalu muncullah lagu ini. Sebuah lagu ungkapan support dan bela sungkawa aja sih dan siapa tahu liriknya bisa bikin optimis juga," ujar David dalam rilis resmi yang diterima KASKUS.

Dalam lirik lagu 'Masih Harus di Sini' berkisah tentang seseorang yang begitu kehilangan orang yang dicintainya. Namun dia harus bertahan dan menerima kondisi tersebut sambil menjalani hidupnya.

"Kejadian itu (peristiwa tsunami) kalau dituliskan dengan kata itu sangat susah buat aku deskripsikan. Dan David dia bisa mewakili semua perasaan yang aku alami. Pertama baca liriknya, aku merinding," jelas Ifan. 



Bisa dibilang lagu baru Ifan 'Seventeen' ini adalah sebuah suguhan emosional baik buat Ifan maupun David. Keduanya intens mengerjakan lagu tersebut sampai akhirnya jadi. Aransemen dan instrumen dalam lagu diawasi Ifan dalam pengerjaannya. David sendiri memberi sentuhan mendalam dan magis lewat dentingan suara pianonya. Ada suara biola yang dimainkan Hendri Lamiri yang membuat lagu 'Masih Harus di Sini' ini lebih dramatis.

"Proses pengerjaan lagu ini tuh emosional banget. Dan bukan aku aja. Semua yang terlibat, David juga management aku semua emosional. Semoga ini bisa jadi persembahan yang manis untuk semua," tutur Ifan.

Masih lekat di ingatan pada 22 Desember 2018 silam peristiwa tsunami Tanjung Lesung memberikan duka terbesar bagi keluarga besar band Seventeen. Tragedi yang menewaskan sekitar 400an orang tersebut ikut membawa pergi Herman Sikumbang (gitaris Seventeen), Andi Darmawan (drummer Seventeen), M Awal Purbani (bassis Seventeen), Oki Wijaya (road man Seventeen) dan juga Ujang (kru Seventeen) serta Dylan Sahara, istri Ifan 'Seventeen'. Setelah kepergiaan rekan satu bandnya Ifan sempat off dari dunia musik dan mengambil waktu rehat. Hingga ia mulai memberanikan diri kembali ke panggung beberapa bulan belakangan.