Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

tirraaAvatar border
TS
tirraa
Perayaan Halloween, Berkostum Serem Tapi Kok Minta Permen?


Selamat datang di thread tirraa

Jika September diasosiasikan sebagai bulan yang penuh dengan keceriaan, beda halnya dengan Oktober. Di bulan Oktober, lebih tepatnya dihari terakhir (tanggal 31) sebagian orang didunia merayakan perayaan Halloween. Sebuah perayaan yang lekat dengan kesan serem - sereman dan hantu - hantuan. Perayaan ini sendiri sebenarnya berasal dari tradisi barat, sehingga Indonesia sebenarnya tak mengenal tradisi ini. Namun seiring dengan perkembangan jaman, tradisi ini akhirnya juga diadopsi oleh sebagian orang di Indonesia. Menjelang Oktober, banyak mall maupun pusat perbelanjaan yang mendesain tampilannya dengan tema - tema Halloween. Bahkan, tempat rekreasi juga tak mau ketinggalan ikut memperingati perayaan Halloween. Film - film bertema horor juga sering rilis berbarengan dengan hari Halloween ini.


Sumber Gambar

Di negara asalnya, khususnya di Amerika dan Eropa, selain penggunaan kostum hantu dan labu yang jadi ciri khas perayaan Halloween, ada pula kebiasaan yang mereka lakukan, khususnya dilakukan oleh anak - anak disana. Berkeliling ke rumah tetangga dari satu rumah kerumah lain, saat mengetuk pintu mereka sambil berteriak "Trick or Treat"atau jika diartikan berarti "Tipuan atau Hadiah". Teriakan ini berarti bahwa jika si pemilik rumah tak memberi hadiah kepada anak - anak yang mengetuk pintu rumahnya, maka mereka bakal di tipu dengan kejahilan - kejahilan yang dilakukan oleh anak - anak tersebut. Demi menghindari kejahilan tersebut, pemilik rumah biasanya keluar dan memberikan permen ke keranjang yang anak - anak bawa.

Lho, hantu kok malak permen? Aneh nggak sih? Kalau belum tau sejarahnya sih memang terasa aneh. Masak udah pakai kostum serem tapi dapetnya permen. Asal tahu saja, sebenarnya hingga tahun 1950-an anak - anak yang merayakan Halloween tidak mendapat hadiah permen layaknya sekarang. Tapi mereka mendapat hadiah lain seperti koin, kacang, ataupun mainan. Ya mungkin mirip - mirip lah sama tradisi lebaran di Indonesia. Bedanya, saat datang mereka mengenakan pakaian serem aja kayaknya. Nah, sejak tahun 1950-an itu juga dinegara barat juga ada perayaan Candy Day atau Hari Permen yang jatuh setiap hari Sabtu pada minggu kedua bulan Oktober.


Sumber Gambar

Perayaan Hari Permen ini sendiri sebenarnya dibuat oleh perusahaan pembuat permen untuk menggenjot penjualan permen yang mereka produksi. Karena momen yang hampir berbarengan, serta pemberian permen yang dirasa lebih praktis, membuat banyak pemilik rumah beralih memberikan hadiah Halloween menjadi permen. Sejak saat itu, permen menjadi hadiah wajib yang harus diberikan saat perayaan Halloween dan hal itu juga yang membuat permen erat kaitannya dengan perayaan Halloween bahkan hingga saat ini. Namun ada juga pendapat lain yang mengatakan bahwa permen digunakan oleh orang - orang untuk persediaan bahan makanan menjelang musim dingin, musim yang akan dilalui oleh negara barat paska perayaan Halloween. Sehingga pemberian permen saat Halloween juga dimaksudkan agar pemberian itu bisa dikonsumsi saat musim dingin. Nah, sekarang udah tahu kan kenapa Halloween yang terkesan serem justru lekat dengan hadiah permen yang terkesan manis. *Ref


Tirraa, 8 Oktober 2019
ceuhettyAvatar border
sebelahblogAvatar border
zafinsyurgaAvatar border
zafinsyurga dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1.3K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.