Assalamualaikum

Bridge adalah olah raga kartu yang sekarang sedang booming di dunia juga di Indonesia. Akan tetapi perhatian pemerintah tentang olahraga ini sangatlah kurang bahkan cenderung hampir dianggap tidak ada. Padahal banyak sekali prestasi-prestasi dari para atlet-atlet bridge dari tingkatan junior hingga senior. Dengan marak dan seringnya kompetisi yang diadakan juga. Sebenernya kita tidak akan kekurangan bakat-bakat potensial yang bisa mengharumkan nama Indonesia dalam olahraga bridge di kancah Internasional.

Seperti dalam Asian games 2018 kemarin dimana Indonesia menjadi tuan rumah. Cabang olahraga Bridge sendiri dengan minimnya perhatian serta keterbatasan dana saja mampu menghasilkan 2 medali perunggu yang di sumbangkan salah satunya oleh orang terkaya di Indonesia Bambang Hartono di kelas Mixed team. Padahal jika kita melihat kompetisi di kalangan pelajar maupun mahasiswa banyak sekali prestasi-prestasi para atlet-atlet muda Indonesia yang bersinar di kancah Internasional. Bahkan pada saat saya kuliah dulu banyak sekali perwakilan dari universitas-universtas di Indonesia mengirimkan wakilnya dalam turnamen-turnament bridge.



Karena faktor sosialisasi dan kurangnya jaminan kesejahteraan. Banyak orang-orang yang menurut saya berbakat dalam bermain bridge hanya bermain ini sebagai hobi dan hanya selesai di masa kuliah. Padahal menurut saya kemampuan mereka sudah teruji loh di kancah Internasional. Hal ini di karenakan pemerintah sendiri seperti menganak tirikan olahraga yang kurang populer seperti ini. Bukan hanya bridge olahraga-olahraga yang kurang populer lain walaupun banyak berprestasi di kancah internasional hanya dilirik sekilas dan tidak di perhatikan. Padahal sebagai warga negara seharusnya kita yang ingin mengharumkan nama bangsa seharusnya mendapatkan perlakuan dan hak yang sama. Jangan hanya olahraga populer walaupun tidak berprestasi yang di ubek-ubek oleh pemerintah. Sebaiknya jika olah raga populer tersebut tidak berprestasi sebaiknya dananya di alihkan. Ke olahraga-olahraga yang lain yang peluang mengharumkan nama bangsa Indonesia lebih besar. Agar tidak menjadi kecemburuan lagi di kalangan atlet Indonesia