Desain sangat ringkas
Profoto C1 dan C1 Plus hadir dengan desain bulat. Dimensinya sangat ringkas sehingga bisa dengan mudah masuk ke dalam saku celana. Untuk terhubung ke smartphone keduanya mengusung konektivitas Bluetooth dan pengaturannya bisa menggunakan aplikasi Profoto di smartphone.

Pencahayaan kelas studio
Meski mengusung desain yang sama, Profoto C1 dan C1 Plus tetap menawarkan kualitas pencahayaan kelas studio dengan kemampuan menghasilkan cahaya yang natural.


Profoto C1 bisa menghasilkan pencahayaan maksimum 1600 lumens dan output flash 800 lux. Saat digunakan untuk foto model, Profoto C1 bisa menawarkan pencahayaan hingga maksimum 280 lumens / 140 lux dan CRI 90-98.

Untuk temperatur warna Profoto C1 mendukung pengaturan dari 3000-6500K dan dilengkapi reflektor untuk menghasilkan efek bayangan yang lebih lembut.


Sementara Profoto C1 Plus menawarkan output flash yang lebih terang di 4300 lumens dan 1700 lux. Saat digunakan untuk foto model, C1 Plus bisa menawarkan output maksimum 280 lumens / 140 lux dan CRI 90-98 yang sama seperti Profoto C1.

Selain itu, Profoto C1 Plus dilengkapi dengan dudukan magnetik yang bisa digunakan untuk menambah aksesoris dan mendukung penggunaan remot Profoto AirTTL.

Baterai tahan lama
Profoto C1 dan C1 Plus ditenagai dengan baterai isi ulang. Sekali isi ulang baterainya ini bisa menghasilkan hingga sekitar 2000 full-power flash. Untuk pencahayaan continuos baterainya bisa digunakan hingga sekitar 30 menit untuk Profoto C1 dan 40 menit untuk C1 Plus.

Profoto C1 dan C1 Plus saat ini sudah tersedia. Keduanya dijual dengan harga US$299 untuk Profoto C1 dan US$499 untuk C1 Plus.