Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

yuki26Avatar border
TS
yuki26
Ini Sedikit Kontribusi untuk Pendidikan Indonesia

Ini Sedikit Kontribusi untuk Pendidikan Indonesia
Ini Sedikit Kontribusi untuk Pendidikan Indonesia
Selamat Datang GANSIS!
----------+++++++++---------

emoticon-SelamatIni Sedikit Kontribusi untuk Pendidikan Indonesia emoticon-Selamat
Spoiler for cek konten:


Desa Worawari merupakan salah satu desa yang berada dalam Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan. Sama halnya dengan keadaan desa pada umumnya, Desa Worawari masih dalam keadaan yang asri dan banyak lahan luas di daerahnya. Hal tersebut membuat masyarakat di sana memanfaatkan lahan luas itu, sehingga sebagian besar dari mereka bergantung pada mata pencaharian pertanian dan perkebunan. Akses jalan dan tempat pelayanan umum di sana juga butuh perhatian lebih untuk perbaikan. Selain itu, masyarakat di Desa Worawari sedikit kesulitan dalam menggunakan alat komunikasi dengan alasan keadaan sinyal yang kurang baik, sehingga berakibat kurangnya untuk mendapatkan informasi dari luar.

Dengan keadaan seperti itu, mayoritas masyarakat di Desa Worawari diduga belum dapat memahami dan menguasai kemampuan dalam bidang teknologi. Hal tersebut perlu diperhatikan, karena dampaknya akan cukup berpengaruh bagi siswa sekolah yang nantinya melajutkan kehidupannya di era digital. Saat ini Indonesia sedang mencoba menerapkan industri 4.0 yang artinya semua keperluan manusia dibantu dengan kecerdasan teknologi. Sementara itu, ujian nasional pun sekarang telah berbasis komputer, maka kemampuan pengoperasian komputer sangat diperlukan oleh siswa di era digital seperti sekarang ini. Namun, hal yang perlu diperhatikan bahwa Desa Worawari terdapat sekolah tingkat menengah pertama yaitu SMPN 3 Kebonagung. Bangunan SMPN 3 Kebonagung dijadikan satu dengan SDN 2 Worawari sehingga dijuluki dengan SMP satu atap. Dengan dijadikannya satu, kedua sekolah tersebut memiliki keterbatasan dalam sarana dan prasarana, terutama pada kebutuhan komputer. Maka dari itu, pembelajaran mengenai komputer pada sekolah tersebut perlu menyusun strategi yang lebih khususnya dalam aspek penilaian praktik.

Sebagai siswa SMP seharusnya sudah memahami mengenai dasar pengoperasian komputer seperti kemampuan mengetik, dan mengoperasikan program word atau pengolahan kata. Hal dasar itu penting untuk dikuasai oleh siswa SMP. Pada umumnya, pengoperasian program word dilakukan menggunakan aplikasi Microsoft Word. Menurut halaman situs resminya, aplikasi Microsoft Wordmerupakan salah satu produk dari paket Microsoft Office yang dibuat oleh perusahaan Microsoft. Microsoft adalah sebuah perusahaan besar di dunia yang memfokuskan dirinya dalam bidang perangkat lunak. Sebenarnya ada banyak aplikasi lain yang berbasis pengolahan kata, namun Microsoft Word telah familiar dan lebih dikenal oleh penduduk di Indonesia.

Dengan demikian, tujuan dari pelatihan ini memberikan kemampuan pengoperasian program pengolahan kata melalui aplikasi Microsoft Word. Kemudian memberikan modal pengalaman dalam penggunaan aplikasi pengolahan kata untuk kedepannya. Selain itu, mempersiapkan siswa dalam menghadapi kehidupan kesehariannya di era digital. Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, siswa yang menjadi peserta pelatihan dapat mengembangkannya hingga kemampuan dalam pengoperasian program pengolahan kata semakin baik. Hal tersebut berguna sebagai dasar dalam kegiatan tulis-menulis suatu karya.

Ini Sedikit Kontribusi untuk Pendidikan Indonesia

Pelatihan ini dapat dilakukan karena penulis saat itu sedang menjalankan tugas untuk pengabdian masyarakat. Kebetulan, pada saat itu pendidikan menjadi salah satu tema dalam melaksanakan pengabdian. Hal ini yang membuat penulis membuat kegiatan tersebut, tentunya dengan persetujuan dari pihak terkait.

Berdasarkan hasil pelaksanaannya, terbukti bahwa hampir semua siswa belum mampu memahami fungsi dasar pada tool yang ada di Microsoft Word. Bahkan untuk menggunakan papan ketik, mereka masih kebingungan. Hal baiknya, mereka dapat mengikuti pelatihan yang disampaikan. Dengan demikian, sejatinya mereka memiliki kemampuan untuk belajar, yang artinya jika dilatih terus akan mampu menguasainya.

Poinnya disini terkait keputusan yang dulu diterapkan bahwa mata pelajaran TIK dihapus, namun beberapa tahun setelahnya dimunculkan kembali. Nah, mungkin selama pelajaran TIK dihapus, fasilitas komputer di sekolah tersebut terlupakan. Hal ini yang menyebabkan kebutuhan komputer di sekolah itu belum tercukupi. Dampaknya yaitu kesulitan dalam penerapan teori.

Gimana menurut Agan Sista?


Quote:

| Ditulis oleh: Y u k i 2 6 |
gambar dokumentasi pribadi

emoticon-Travelleremoticon-Traveller emoticon-Traveller
emoticon-Blue Guy Cendol (L) emoticon-Selamat emoticon-Blue Guy Cendol (L)
Ini Sedikit Kontribusi untuk Pendidikan Indonesia

----------+++++++++---------

Mampir juga ya di konten kece lainnyaemoticon-NgacirDISINI
----------+++++++++---------


Ini Sedikit Kontribusi untuk Pendidikan Indonesia
SAMPAI JUMPA

0
186
1
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Education
EducationKASKUS Official
22.6KThread13.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.