Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Irmarhhm25Avatar border
TS
Irmarhhm25
Jambore Tingkat Nasional Yang Mempertemukan Ku Dan Dia


Perkenalkan namaku Sarah, aku adalah seorang siswi biasa di salah satu SMA ternama di daerah Jawa Tengah. Aku bukanlah seorang yang pandai bergaul serta mencari teman dan akupun tidak terlalu cerdas dalam hal akademik. Sehingga aku berusaha menonjolkan kekreatifitasan ku dalam melakukan suatu hal yang aku tuangkan dalam kegiatan Pramuka setiap hari Sabtu.

Aku sangat menyukai kegiatan Pramuka dan tidak pernah absen apabila ada kegiatan serta pelatihan dalam baris berbaeris, pengenalan sandi morse dan masih banyak hal seru yang aku pelajari dalam Pramuka. Aku mempunyai sahabat yang juga aktif dalam kegiatan Pramuka, namanya Nur. Dia sangat baik dan selalu memberi motivasi serta penyabar dalam mengahadapi diri ku yang cukup keras kepala ini.

Sampai suatu ketika ada kegiatan Pramuka yaitu Jambore Nasional dan kami berdua mendapatkan kesempatan untuk menghadiri Jambore Nasional yang akan diadakan tersebut. Jambore Nasional ini diadakan di Jatinangor daerah Jawa Barat. Setelah mendapat informasi bahwa kami akan diutus untuk pergi ke acara tersebut, sepulang sekolah Nur pergi kerumah ku untuk bertanya apa saja yang akan dia bawa nantinya.

"Sar, bawa apa aja nih buat jambore hari Sabtu depan, bingung gua tuh."Kata Nur sambil kebingungan.

"Bawa aja berapa set baju sama celana, oiya jangan lupa bawa daleman Nur haha." Kata Sarah sambil terus menscroll timeline Instagram nya.

"Yeh gua mah selalu inget kalo soal itu, masa iya lupa." Jawab Nur sambil Kesal.

"Nah yaudah bawa aja itu baju, set alat mandi, sleeping bag sama jaket." Kata Sarah.

"Oke deh kalo gitu, udah gasabar dah gua buat berangkat biar cepet cepet bisa ketemu orang orang baru." Kata Nur dengan penuh semangat.

"Heleh, bilang aja lu ngarep supaya dapet kenalan cowo baru kan Nur? Haha Atau emg mau cari gebetan?" Kata Sarah sambil nyinyir.

"Ya itu mahkan bonusnya sar hehe. Yang penting mah ilmu sama relasi yang kita dapetin nanti." Timpal Nur.

"Ah basi, udah ah yuk tidur udah malem juga besok pagi gua mau bantuin nyokap masak." Kata Sarah sambil narik selimut.

Singkat cerita hari keberangkatan mereka pun telah tiba, dengan ditemani keluarga mereka masing masing. Mereka berangkat dari salah satu terminal Bis yang ada di Jawa Tengah. Sepanjang perjalanan mereka hanya tertidur dan mendengarkan lagu sambil Sarah berandai-andai bahwa ketika Jambore nanti dia mendapatkan seorang pasangan.

Setibanya di tempat Jambore yang mengaharuskan mereka untuk tidur di tenda yang telah disediakan oleh panitia, mereka langsung menyusun dan meletakkan barang bawaan mereka didalam tenda serta langsung berkenalam dengan orang orang sekeliling mereka terutama si Nur yang sangat aktif dan suka mengobrol.

Setiap rangkaian acara mereka lalui, Sarah yang dari awal tidak begitu aktif mengobrol matanya tertuju pada seorang pria hitam manis yang kelihatan nya sama seperti Sarah seorang pendiam juga. Namun dia tidak berani menegur nya, rasanya seperti terhalang oleh tembok besar dan jalan penuh ranjau, untuk melangkah mendekatinya pun cukup berat hehe.



Hingga tiba pada hari terakhir yaitu ngobrol serta sharing yang ditemani dengan Api unggun ditengahnya. Tanpa disadari ternyata Sarah duduk bersebelahan dengan Pria yang dari awal kegiatan terus dia perhatikan. Perasaan gugup serta keringat dingin pun melandanya.

Dengan mengumpulkan segala niat dan kekuatan akhirnya Sarah pun berkenalan dengannya.

"Kak, diem aja." Kata Sarah sambil gemetar.

"Eh iya, ada apa ya?" Kata Nido dengan santai.

"Kenalin, aku Sarah dari Jawa Tengah." Kata Sarah sambil mengulurkan tangannya.

"Gua Nido dari Jakarta, Salam kenal ya." Kata Nido sambil menggapai tangan Sarah.

"Dari kemaren kayaknya kakak diem aja gak aktif gitu ngobrol kayak yang lainnya. Ada apa emgnya kak?" Tanya sarah sambil memandangi Nido yang sibuk terus memandangi Api unggun.

"Waduh, kok lu tau? Suka ngeliatin gua lu ya? Haha." Jawab Nido sambil bercanda.

"Eh, engga ka itu cuma kebetulan liat aja." Jawab Sarah sambil panik dengan muka memerah.

"Ahaha engga kok gua cuma bercanda gausah gugup gitu, Btw kok manggil gua kak? Emgnya lu kelas berapa?" Tanya Nido.

"Kelas 2 SMA ka." Jawab Sarah dengan kondisi yang masih malu.

"Kalo gitu gausah manggil kak dong? Panggil aja sayang." Jawab Nido dengan bercanda.

Muka sarah semakin memerah, ingin melanjutkan obrolan namun terasa kaku untuk berbicara. Tapi hati sangat senang rasanya di berikan gombalan oleh orang yang ia sukai.

"Hmm.. Nanti aja kalo udah berumah tangga baru dipanggil sayang hehe." Kata Sarah yang memberanikan diri.

Setelah obrolan itu mereka berdua pun menjadi semakin akrab dan dekat hingga Nido juga jatuh hati kepada Sarah. Hingga acara api unggun selesai mereka terus mengobrol berbagi cerita dan bertukar pendapat dan sebelum waktunya istirahat mereka sempat bertukaran nomer Wa. Di keesokan paginya dilanjutkan dengan Upacara penutupan.

Setelah Upacara penutupan pun Sarah mencari Nido dan hendak berpamitan untuk pulang. Nur yang kebingungan melihat apa yang sedang dilakukan temannya itu pun hanya bisa mengikuti nya dari belakang. Sampai pada akhirnya dia bertemu dengan Nido.

"Do, lu mau balik ke Jakarta?" Tanya Sarah.

"Iyalah orang acara udah selesai tenda udah pwda dibongkar masa iya masih mau disini haha. Lu juga mau balik kan ke Jawa?" Jawab Nido sambil bercanda

"Iya nih, yaudah hati hati ya do. Semoga bisa ketemu lagi, jangan lupa Wa ya kalo udah sampe Jakarta." Kata Sarah.

"Siap, Nanti gua kabarin. Yaudah gua duluan ya" Kata Nido sambil pergi meninggalkan tempat Jambore.

Mereka berdua pun juga bergegas merapihkan barang barang mereka dan berangkat untuk pulang. Selama di perjalanan Sarah terus tersenyum-senyum membayangkan sikap Nido yang begitu lucu. Semua Imajinasi itu rusak ketika di tegur oleh Nur dan dihujani pertanyaan soal mereka berdua.

Setelah semua kejadian itu mereka masih terus bertukar pesan singkat dan sesekali mereka bertemu sambil liburan di dekat tampat tinggal Sarah. Hingga pada akhirnya mereka mengucapkan janji suci didepan penghulu dan sah menjadi sepasang suami istri. Pernikahan mereka pun di hiasi dengan berbagai pernak pernik khas Pramuka dan dihadiri oleh anak anak Pramuka dari berbagai daerah.

Mungkin sekian cerita pendek yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya mohon maaf apabila kurang menarik. Mohon berikan saran di kolom komentar agar saya dapat lebih baik lagi dalam membuat sebuah thread atau cerita pendek.

emoticon-Shakehand2emoticon-Shakehand2emoticon-Shakehand2

Sumber Cerita: Pemikiran Sendiri
Sumber Gambar: 1
anasabilaAvatar border
wahyuargianAvatar border
wahyuargian dan anasabila memberi reputasi
2
348
0
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread42.5KAnggota
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.