Hantu, tak ada habisnya kalau kita ghibah tentang mereka. Rumahku adalah warisan dari bapak dan ibuku. Namun setelah kedua orang tuaku bercerai rumah ini di berikan kepadaku. Jadi rumah ini ku tempati dengan suami dan anak perempuanku. Rumahnya biasa saja, berada di dalam kampung menghadap pekarangan. Kampung yang tidak begitu ramai namun, sebelah kanan kiri dan belakang rumahku adalah rumah kosong.  untuk nuansa horornya memang tidak begitu kuat. Namun suara-suara aneh dan siluet-siluet sering terlihat.

Saat ankku baru berumur 2 tahun, dia sering menangis sambil menunjuk ke salah satu pojokan rumahku. Hal itu sempat membuat aku frustrasi karena memiliki baby blues syndrome aku jadi gampang emosi. Akhirnya bukan takut tapi marah-marah sama hantu di pojokan sambil lempar garam dapur. Aku tidak memiliki indra ke 6. Tapi lebih sensitif sedikit. Anakku sudah berusia 6 tahun sekarang, bayangkan saja rumah kososng yang mengapit rumahku sudah 6 tahun tidak di tempati.

Setiap ada yang mau menawar atau kontrak selalu gagal. Aku pun tidak tahu kenapa. Suatu hari aku di rumah sendirian. Suamiku belum pulang kerja dan anakku masih di sekolah. Hanya aku seorang di rumah. Waktu itu aku sedang memasak sekitar pukul 13.30, namun aku terkejut tiba-tiba ada suara "Hmmmmmmmm...." suaranya terdengar berat dan aku asumsikan itu laki-laki. Aku kira itu suamiku, yang sedang jail ngerjain aku. Lali aku panggil namanya. Tapi kosong gak ada siapa-siapa di rumah. Dan hanya aku pintu pun tertutup. Lalu itu suara siapa??

Hari-hari berikutnya pada saat menjelang magrib aku sedang memandikan putriku. Lalu ada suara laki-laki, sedang tertawa. Aku kaget sontak berteriak "waduh opo ae se,," kupikir itu suara pakdeku yang tertawa. Tapi lagi-lagi aku cari kosong tidak ada laki-laki di rumah pada waktu itu. Hanya aku dan putriku. Lalu itu suara siapa lagi ketawa??

Di lain hari setelah gangguan suara laki-laki gantian nenekku yang di ganggu. Kali ini aku mendapat cerita dari nenek ketika aku kerja, suamiku kerja dan anakku sekolah. Nenekku menyempatkan diri berkunjung. Lalu pada jam 10.00 pagi nenekku mendengar suara anak anak bersin dan tertawa di area rumah. Padahal anakku sedang sekolah. Perkampungan pun sepi. Sebelah rumah juga kosong lantas anak siapa yang bersin dan tertawa??. Kejadian itu juga terulang lagi keesokan harinya. Kali ini suara anak kecil batuk. Gangguan suara dua hari berturut turut.

Selepas kejadian itu giliran suamiku, aku dan ankku sedang pergi. Dia di kamar sendirian. Karena kamarku tidak memiliki pintu dan hanya di tutup dengan gorden maka pantulan orang lewat pun akan terlihat. Saat itu dia hanya sendiri d rumah sedang nonto tv, namun dia melihat ada sosok hitam, laki-laki gagah sedang lewat. Lalu dia bangun dan mencari tahu. Bayangan itu lewat dan tembus tembok, ke arah rumah kosong di belakang rumah. Nah loo... siapa lagi itu...??

Lalu suamiku memanggil temannya yang bisa melihat hal ghaib. Lalu temannya berkata ada sosok yang sering main ke rumah. Usil memang tapi tidak akan menimbulkan gangguan yang extreme. Untuk rumah di sebelah kanan dan kiri kebanyakan kami mendengar orang mandi atau masak. Tapi untuk rumah kosong di belakang rumahku sedikit horor kebangetan sampai saat ini.