Sensor: HERO optical
Buttons: Omron Switches
DPI: 200-12000, in steps of 50
Polling Rate in HZ: 125 / 250 / 500 / 1000
Connection: Wireless
Cable length: N/A
Hand orientation: Left and Right
Width: 6.2cm / 2.4 in
Length: 11.5cm / 4.5 in
Height: 4cm / 1.6 in
Weight: 96 g / 3.38 oz (with incl. battery)

Impresi pertama ane pas pertama kali buka mouse ini adalah, biasa banget. Gak ada yang wah dari packaging si G304 ini, dus tipis simpel plus penyok karena di tumpuk sama abang gojek yang ngirim huft. Yang kita dapatkan di dalam dusnya yaitu buku panduan, kabel usb extender, dan mousenya yang didalam mousenya ada dongle dan sudah include baterai AAA. Sangat standar namun mengingat harganya yang cukup terjangkau untuk mouse gaming wireless ane gak ada komplen lah soal ini. 

Untuk mousenya sendiri saat ane pegang pertama kali terasa pas di tangan ane yang punya size medium. Namun untuk posisi paling beratnya ada di tengah dan agak mundur sedikit, yang membuat mouse ini terasa agak gak enak saat di angkat. Bentuk dari mouse ini adalah ambidextrous, namun dengan side buttoon yang hanya ada di sebelah kiri membuat mouse ini hanya akan maksimal di gunakan dengan tangan kanan. Berat dari mouse ini ada di kisaran 96gram yang menurut ane cukup ringan namun karena titik terberatnya tidak ada di posisi yang tepat membuat mouse ini terasa berat.

seperti yang ane bilang tadi bahwa G304 memiliki bentuk ambidextrous, dimana bisa di gunakan dengan tangan kiri ataupun kanan. Namun karena side buttonnya hanya ada di sebelah kiri, maka mouse ini akan lebih maksimal jika digunakan dengan tangan kanan. Berbahan full plastik dengan finishing mate membuat mouse ini tidak mudah slip secara teori, namun pada kenyataanya finishing mate yang ada di G304 masih belum bisa membuat mouse ini jauh dari perasaan licin. Sisi dari mousenya tidak ane temukan bagian yang tajam, mulai dari cover sampai lis tempat baterai tidak ada bagian yang tajam. Saat di shake tidak ada bagian yang goyang ataupun part yang los, tidak ada bagian yang terasa murahan dan lembek. 

Yang ane keluhkan disini adalah penyebab dari titik terberat yang posisinya aneh. Yang ternyata penyebabnya adalah posisi batre di mouse ini agak kurang pas. Dan ane ngakalinnya menganti batre yang ada dengan batre AAA menggunakan converter AAA to AA seperti di gambar di bawah.

Namun yang ane gunakan dari converter hanya ujungnya untuk mengurangi lagi berat total dari mouse. Setelah ane menggunakan batre AAA dengan converter ini, feel dari mousenya jadi lebih enak, tidak adalagi perasaan berat di titik yang aneh.

Hal yang menyenangkan dari G304 adalah akurasi dari sensornya dan juga daya tahan dari baterainya. Dengan sensor terbaru dari logitech yaitu HERO Sensor membuat G304 punya performa yang mulus. Sangat terasa sat bermain game-game yang membutuhkan kecepatan dan akurasi seperti game-game FPS. Jujur ane sangat nub kalo untuk main game FPS macem pubg dan cs, tapi ane merasakan nikmatnya ngeslide mouse seperti gpro namun lebih terasa bebas tanpa adanya kabel. Memiliki LOD (Lift Off Distance) yang cukup tipis namun bukan perkara buat ane dan malah jadi benefit buat ane karena ane adalah pengguna DPI kecil jadi sering mengangkat mouse untuk berpindah. Dengan LOD yang tipis itu, kursor ane tetep anteng kalo ane angkat mouse ane untuk bergeser. Namun yang ane sayangkan absennya settingan untuk mengatur surface. Ane adalah salah satu orang yang sering sekali berganti-ganti mousepad, dan surface tuning ini sangat ane perlukan agar ane tetap merasa nyaman saat menggeser-geser mouse walau mousepadnya berbeda. 
Daya tahan baterai di G304 ini menurut ane cukup impresif, dimana penggunaan baterai AA standar di set ke hi performance bisa bertahan lebih dari 200 jam, dan up to 9 bulan jika di set ke low power. Dan karena ane menggunakan baterai AAA, ane harus ngecasa baterainya setiap seminggu sampai dua minggu sekali untuk hi performance, untuk low powernya di baterai AAA ane belum coba tapi seharusnya bisa lebih awet lagi baterainya, mungkin bisa 2x lipat awetnya. 
Untuk respon timenya ada di 1ms saat di set ke hi performance mode, dan selama ane menggunakan mouse ini ane gak pernah ngerasain yang namanya delay saat menggeser mouse secara biasa atau bahkan saat dengan cepat menggeser mouse. Respon yang ane rasakan dari mouse ini benar-banar gak ada beda dengan ane menggunakan mouse wired.

Untuk grip bagi sebagian orang mungkin hal yang sangat penting dalam memilih mouse. Namun karena ane adalah tipe orang yang menggunakan claw grip dan ane juga sudah lama menggunakan G-Pro wired, ane gak ada masalah sama sekali dalam menggunakan mouse ini. Karena bentuk dari mouse ini yang agak ceper dan tidak panjang, mouse ini ane rasa cocoknya sama pengguna claw dan fingertip. Bagi agan dan sista sekalian yang palm grip ane rasa make mouse ini bakal kurang nyaman. Tapi semua itu balik lagi ke tangan masing-masing sih ya