sumber foto pinterest

Jadikan aku yang tercantik di hatimu
Kan kujadikan kau yang tertampan di hatiku

Apa kabar Agan Sista semuanya, semoga malam hari ini dalam keadaan bahagia bersama pasangan halalmu.
Untuk meraih surga yang dirindukan bersama.



Berbicara soal pasangan yang telah dihalalkan melalui sebuah proses yang bernama ijab qobul, tentunya sangat membahagiakan, apalagi yang namanya pengantin baru. Pastinya ada yang menyesal, lho kok menyesal? Lha iya, kenapa baru sekarang nikahnya, kenapa nggak dari kemarin-kemarin. Kalau ternyata menikah itu enak. Mau apa-apa ada yang ngelayani, bangun tidur mau mandi ada yang angetin air, saat kedinginan juga ada selimut yang hangatnya luar biasa.

Predikat istri pun langsung menempel pada mempelai wanita. Istri ya, Istri yang cerdas. Apa maksud dari istri yang cerdas. Menurut Muhammad Abdul Halim Hamid.



Makanya Sista belajarlah menjadi istri yang cerdas idaman suami. Seperti kalau dilihat menyenangkan, minimal berikan senyum termanismu ketika suamimu memandang. Agar suami menemukan keteduhan dalam wajah cantikmu, kalau diperintah menurut dengan ikhlas, karena apa? Karena pahala buat istri shalihah itu nggak main-main.
Boleh masuk surga dari pintu mana saja yang dia sukai. Tentu ada syaratnya dong.



Nah kapan waktu yang tepat untuk beribadah atau melakukan jima' bareng pasangan halal? Sebenarnya sih kapan saja pasangan itu siap. Tapi ada masa di mana waktu yang paling tepat untuk menjaga keutuhan rumah tangga.

Berikut ini saat-saat yang paling tepat:

1. Pada malam-malam bahagia.
Kapan malam-malam bahagia itu? Yaitu pada saat malam walimah kerabat dan handai taulan. Pasangan suami istri bisa saling mengingatkan pasangannya kepada kenangan yang indah saat malam pertama, malam yang tak akan terlupakan selama menjalani biduk rumah tangga.

2. Ketika Habis Bertengkar/ Beda pendapat antar pasangan. Pasangan suami istri, mustahil jika semuanya berjalan lurus-lurus saja tanpa adanya riak-riak kecil pertengkaran. Beda pendapat selisih paham, tentunya menjadi menu yang setiap saat atau kapan saja bisa terjadi. Mengenyampingkan ego, berusaha untuk saling memaafkan pasangan. Nah saat inilah waktu yang tepat untuk memperbaiki semua kesalahan. Dengan kembali menyulam benang-benang cinta yang sempat renggang. Maka keromantisan akan terjalin kembali ketika pasangan kembali memadu kasih.

3. Saat-saat Menghadapi cobaan.
Dalam Rumah Tangga, berbagai cobaan dan ujian datang silih berganti. Baik itu yang datang dari keluarga, ataupun dari tempat kerja, sebagai istri harus cepat tanggap, tidak akan membiarkan suaminya menahan beban berat sendirian. Salah satunya dengan menghibur suami, dengan memberi perhatian yang tulus, merupakan sesuatu yang sangat berharga bagi orang yang sedang ditimpa masalah atau ujian. Seorang istri harus bisa melayani suami dengan gairah dan cinta kasih sepenuhnya.

Semoga bisa bermanfaat bagi Agan Sista semuanya, untuk mewujudkan Rumah Tangga Yang Sakinah Mawadah Warahmah Aamin ya rabbal alamin

Pekalongan 29 Juli 2019
Terima kasih Bi untuk Cintanya selama ini.


Sumber opini pribadi,
Kado Pernikahan Untuk Istriku, Mohammad Fauzil Adhim