Presiden Joko Widodo memprioritaskan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2020 berfokus pada pembangunan sumber daya manusia (SDM).

Menurut Jokowi, dinamika ekonomi global yang terus bergerak secara dinamis perlu diperhatikan semua pihak, sehingga RAPBN 2020 harus mampu beradaptasi dengan kondisi global.

Untuk itu, peningkatan kualitas SDM menjadi hal yang perlu diperhatikan bersama.

Diantara fokus pemerintahan itu adalah sektor pendidikan, kesehatan, serta pelatihan keterampilan yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar dan kebutuhan industri.

Dengan fokus seperti itu, maka kualitas manusia Indonesia akan sesuai dengan kebutuhan pasar dan kebutuhan industri, sehingga mampu memberikan stimulus bagi peningkatan ekspor dan investasi.

Inilah modal untuk menuju Indonesia Maju di kemudian hari.

Tak hanya soal pendidikan, Presiden Jokowi juga menginstruksikan pengalokasian 5% dari APBN untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

Fokus bidang ini adalah pemberantasan stunting, kurang gizi, keselamatan ibu hamil saat melahirkan, dan program imunisasi menjadi hal penting dan fokus negara dalam upaya pembangunan SDM berkualitas dengan kondisi fisik yang prima.

Dengan begitu, ada dua fokus utama Presiden Jokowi untuk memperbaiki kualitas manusia Indonesia, yaitu sektor pendidikan dan kesehatan.

Dengan rancangan seperti di atas, kita yakin APBN benar-benar menjadi ujung tombak untuk mensejahterakan masyarakat Indonesia.