ciciteguAvatar border
TS
cicitegu
Cobain Yuk, Memanah Ala Bangsawan Sambil Duduk Bersila


Bisa dibilang jika pergi berwisata di Yogyakarta itu nggak ada habisnya. Saat pergi berlibur ke kota pelajar tersebut, Agan Sista bisa mengunjungi beberapa situs bersejarah, menjelajahi pantai, hingga wisata kuliner yang nggak boleh sampai absen.

Selaian beberapa pilihan yang ada tersebut, ada satu lagi nih Gan Sis yang harus kalian coba saat sedang bermain mengunjungi kota gudeg ini, yaitu jemparingan. Hmm, pernah dengar Gan Sis?

 

Jemparingan merupakan sebuah panahan tradisional yang konon sudah ada sejak zaman kerajaan mataram. Dahulu, para pasukan menggunakan jemparingan sebagai ajang latihan fisik sekaligus sebagai ajang untuk latihan ketajaman konsentrasi. Sehingga bisa dibilang jika jemparingan ini nggak melulu soal olahraga Gan Sis, tapi juga olah rasa dan jiwa. Karena konon katanya, keberhasilan memanah ini bergantung pada kondisi suasana hati.


Saat mood sedang bagus atau suasana hati sedang berbahagia, pastinya akan cukup mudah untuk berkonsentrasi sehingga hasilnya anak panah pun akan mengenai sasaran dengan mudah. Tapi jika suasana hati sedang tidak karuan atau sedang merasa sedih atau marah, nggak jarang anak panah akan melesat dan tidak mengenai target. Karenanya, dibutuhkan kesabaran dan konsentrasi yang tinggi Gan Sis, apalagi jemparingan ini dilakukan dengan posisi yang nggak biasa.



Cara yang dimiliki jemparingan sangat berbeda Gan dengan memanah pada umumnya. Jika biasanya Agan Sista melihat orang memanah sambil berdiri, jemparingan ini dilakukan dengan duduk bersila. Karena dahulu kala kegiatan ini dilakukan oleh para bangsawan sambil mengobrol dan ditemani kopi, teh, ataupun makanan ringan lainnya. Nah posisi duduk bersila ini lah yang dianggap paling nyaman untuk mengobrol.

Jemparingan kini bisa dimainkan oleh siapa saja. Kabarnya, dulu hanyalah raja dan keturunannya saja lah yang bisa memainkan jemparingan Jogja ini. Bahkan dahulu sampai diadakan kompetisi antar prajurit Gan. Namun kini seiring berjalannya waktu, panahan tradisional ini pun bisa dimainkan oleh rakyat biasa.


Meski demikian, untuk memainkan panahan jawa ini, Agan Sista harus memakai kostum tradisional, apalagi jika sedang diadakan kompetisi. Melakukan jemparingan ini harus dengan pakaian adat Jawa lengkap Gan. Jika laki-laki bisa mengenakan beskap dan blangkon, bahkan menyisipkan keris. Jika perempuan harus memakai jarik dan kebaya. Hal ini dilakukan demi meneruskan tradisi, karena dahulu kala para pemain jemparingan ini menggunakan pakaian adat Jawa.


Untuk bisa mencoba jemparingan ini, Agan Sista nggak perlu menunggu adanya acara khusus di Yogyakarta. Karena terdapat beberapa komunitas yang bisa Agan Sista datangi, misalnya seperti Jemparingan Jemuah Sonten yaitu komunitas yang rutin berlatih di Royal Ambarukmo setiap hari Jumat sore. Samperin aja, mantap tuh Gan Sis bisa langsung latihan bersama ahlinya!
Tertarik mencoba?




Diubah oleh cicitegu 23-07-2019 10:23
sevenfivesevenAvatar border
bangshishigamiAvatar border
hainizAvatar border
hainiz dan 14 lainnya memberi reputasi
15
10.4K
94
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.