Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Health
  • Wow Terapi Stemcell Salmon Ovary Placenta Peptide SOP100+ Sembukan Diabetes stroke

propertikuAvatar border
TS
propertiku
Wow Terapi Stemcell Salmon Ovary Placenta Peptide SOP100+ Sembukan Diabetes stroke
Terapi Stem Cells atau sel punca merupakan teknologi kedokteran terkini. Para ahli memanfaatkan sel punca untuk meregenerasi sel dalam tubuh, sehingga dapat memulihkan dan menumbuhkan kembali jaringan yang rusak akibat berbagai penyakit degeneratif.

Dr. dr. Indah Julianto, SpKK (K), FINsDV, FAADV dari Brawijaya Women & Children Hospital yang memiliki keahlian di bidang terapi stem cells menjelaskan, tipe stem cells yang dikembangkan dan digunakannya berasal dari Darah Tali Pusat dan Wharton Jelly Tali Pusat.

"Yang kami gunakan adalah stem cells manusia, bukan stem cells hewan," kata Indah saat ditemui di Brawijaya Women & Children Hospital di Jakarta, Sabtu (14/12).

Selanjutnya, stem cells tersebut akan diproses di laboratorium yang sudah berkembang atau berdeferensiasi menjadi sel yang diharapkan, maka akan dilakukan implan atau penanaman ke dalam tubuh pasien.

"Stem cells tersebut nantinya akan berkembang dan berkoneksi dengan sel-sel tubuh serta melakukan perbaikan sistem dan regenerasi sel," jelasnya.

Terapi ini bisa jadi merupakan solusi bagi pengobatan berbagai penyakit kronis. Termasuk mengatasi masalah kulit dan kecantikan.

"Beberapa penyakit yang berpotensi sembuh atau membaik dengan terapi stem cells di antaranya adalah diabetes mellitus dengan komplikasi, autisme, beragam gangguan tumbuh kembang, epilepsi, cerebral palsy, pasrkinson, lupus, penyakit jantung, penyakit gangguan darah atau hematopatology, penyakit autoimmune atau rematik berat, gangguan sistem syaraf, penyakit degeneratif neuron, stroke, hingga kelumpuhan," ujar dr. Indah.

Terapi stem cells juga dapat digunakan untuk perawatan kecantikan dan terapi berbagai kelainan kulit. Seperti, pigmentasi dan skar acne serta kasus kebotakan.

Menurut dr. Prasna Pramita, SpPD, MARS,FINASIM dikarenakan kemampuan sel punca dapat berdiferensiasi menjadi sel dewasa, maka sel punca memiliki potensi menggantikan sel-sel dewasa di dalam tubuh baik yang mengalami penuaan atau aging, maupun yang mengalami kerusakan. "Dalam beberapa kasus, terapi stem cells juga dapat meningkatkan fungsi sel tersebut ke level normal," imbuhnya.
0
1.6K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
HealthKASKUS Official
24.6KThread10.1KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.