Deskripsi foto : Cegah diri kita sendiri dari terjerumus Narkoba/NAPZA I Sumber Foto : pixabay

Apa kabar Agan dan Sista, bagaimana kabarnya ? Ane yakin kalian sehat dan nggak make narkoba
Mantep

Pastinya kalian udah pada tau bahwa penyalahgunaan dan peredaran narkoba/NAPZA saat ini kian masif.
Sedih 

Narkoba/Napza ini menjadi salah satu ancaman bagi bangsa Indonesia di samping kejahatan korupsi dan terorisme.

Kejahatan narkoba menghancurkan generasi bangsa melalui penurunan moral termasuk kalian agan/sista yang make. Bisa juga saudara-saudara kalian, bijimane klo pada make !! ...mau dibawa kemana negeri ini dibawa ? ... ke MARS ...

Bila Agan/Sista ngintip data BNN tahun 2017, prevalensi penyalahgunaan Narkoba secara nasional mencapai 1,77 persen atau sekitar 3,37 juta jiwa, dengan presentase rata-rata pengguna, 59 persen kelompok pekerja atau produktif berpenghasilan, dan 24 persen sisanya merupakan kelompok pelajar.

Klo data BNN Pengguna narkoba, terbagi menjadi tiga jenis kategori nih Agan/Sista, yaitu coba pakai, sebesar 57 persen; reaksional atau rutin pakai minimal seminggu dua kali, 27 persen; dan pecandu ada 16 persen.

Bahkan saat ini generasi muda yang meninggal atau mokad akibat narkoba mencapai rata-rata empat hingga lima puluh jiwa setiap harinya......wadaw buanyak....

Narkoba  sudah masuk ke segala lini kehidupan bangsa sehingga karena itu perlu tindakan pencegahan dan aksi yang sangat tegas untuk menuntaskan masalah bangsa ini.....   pada reseh tuh yang jadi pengedar dan gembong

Narkoba sudah merupakan ancaman yang nyata yang mengganggu empat pilar kebangsaan. Narkoba dapat merusak pancasila.

Orang yang terkena narkoba akan mendapatkan periode mengindahkan urusan keluarganya

Bahkan mereka dapat menjadi pencuri baik itu uang bapak, ibu, adiknya . Kalau sama keluarga nggak inget, apalagi dengan NKRI, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Untuk itu perlu menyadarkan pelajar, mahasiswa dan masyarakat untuk mencegah diri menjadi pecandu narkoba, karena narkoba berdampak pada bahayanya. Masyarakat dapat menyelamatkan negeri ini dengan mereka menyelamatkan diri sendiri, lingkungannya dari narkoba.

Agar diri kita tidak terperangkap dalam penyalahgunaan Narkoba/NAPZA ada tips tidak terjerumus Napza ;
[ol]
[li]Dapatkan informasi mengenai bahaya Narkoba/NAPZA dari sumber terpercaya seperti jurnal, seminar, artikel kesehatan, majalah dan lain-lain.[/li]
[li]Belajar berkata "TIDAK", kalau mendapat tawaran NAPZA. Siapkan alasan yang dapat dipakai, dan dialihkan pembicaraan jika kamu mulai disudutkan. Namun bila teman terus memaksa, segera tinggalkan tempat itu. Carilah teman yang baru yang "bersih" dari NAPZA.[/li]
[li]Persiapkan mental untuk menolak dan berkata "TIDAK" jika ditawarkan.[/li]
[li]Milikilah cita-cita dalam hidup, sehingga hidup mu lebih terarah.[/li]
[li]Lakukan kegiatan yang yang positif untuk menolong kamu menjadi lebih mandiri, percaya diri serta menyalurkan hobi dan berfrestasi.[/li]
[li]Lakukan pendekatan kognitif atau berdiskusi dengan orang tua, guru atau pihak sekolah. Pendekatan kognitif merupakan pendekatan yang mencoba mengurangi persepsi negatif tentang diri sendiri dengan cara mengubah kesalahan berfikir dan keyakinan diri yang keliru.[/li]
[li]Lakukan pengendalian tingkah laku yang tidak dikehendaki dengan mempertimbangkan secara matang setiap keputusan yang diambil.[/li]
[/ol]

Selain itu ada tips apabila anak / keluarga terlibat Narkoba/Napza ;
[ol]
[li]bersikap tenang, objektif, dan kendalikan emosi.[/li]
[li]Bertindak secara sportif dan sabar serta tidak menimpakan seluruh kesalahan pada anak.[/li]
[li]Penyalahgunaan NAPZA merupakan gejala dari masalah yang sudah berakar lama. Untuk itu perlu diselediki dan diatasi secara kekeluargaan.[/li]
[li]Cari bantuan seorang profesional, dokter keluarga, konselor yang terlatih apabila sulit mengendalikan diri.[/li]
[li]Jika anak anda sudah terjerumus kedalam penyalahgunaan NAPZA, sebaiknya anak tersebut tidak sembunyikan, karena akan menyebabkan anak semakin menderita. Yang perlu dilakukan adalah menjaganya dari lingkungan yang negatif.[/li]
[li]Jujur dengan diri sendiri mengakui kesalahan dan orang tua jangan merasa benar sendiri. Saling memafkanuntuk setiap kesalahan baik sikap, kata-kata dan perbuatan di masa lalu yang menyakitkan.[/li]
[li]Ajak anak anda untuk berobat atau pergi ke lembaga rehabilitasi narkoba/napza seperti Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta. Jangan merasa aib jika anak atau keluarga anda menyaahgunakan narkoba / NAPZA, karena siapapun dapat terkena hal yang sama.[/li]
[li]Membawa anak atau keluarga anda berobat merupakan langkah awal menyelematkan masa depannya.[/li]
[/ol]
____________________________________________
Mari dari kita sendiri  Agan/Sista dan keluarga mulai memperhatikan kesehatan salah-satunya tidak menggunakan barang haram seperti Narkoba/Napza. Apabila ada anggota keluarga yang sudah terlanjur terjerumus narkoba bawa ke Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta.

Salam Hangat RSKO Jakarta.
Twitter (DI SINI) Instagram (DI SINI) Facebook (DI SINI) Web (DI SINI)