Tidak ada yang lebih sial selain bek tengah Barcelona, Clement Lenglet, dalam urusan tampil di final Copa del Rey.

Barcelona gagal meraih juara Copa del Rey 2018-2019 setelah kalah 1-2 dari Valencia pada babak final yang digelar di Stadion Benito Villamarin, Sabtu (25/5/2019) waktu setempat.

Terlepas dari kerja keras Valencia yang berbuah kemenangan, ada faktor lain yang bisa jadi ikut mempengaruhi kekalahan Barcelona pada partai final Copa del Rey kemarin.

Faktor 'X' itu berkaitan dengan catatan negatif dari bek Barcelona, Clement Lenglet.

Clement Lenglet sudah menjadi pihak pesakitan pada final Copa del Rey musim lalu saat masih berseragam Sevilla.

Lenglet dan Sevilla musim lalu harus puas menjadi runner-up setelah mengakui keunggulan Barcelona dengan skor 0-5.

Musim ini, Lenglet kembali masuk final dan berpeluang untuk melakukan revans atas kegagalan musim lalu.

Namun, Lenglet justru kembali mengalami kesialan karena Barcelona takluk dari Valencia.

Lenglet lantas membukukan satu rekor baru karena kesialannya tersebut.

Dilansir BolaSport.com dari Opta, Lenglet menjadi pemain pertama yang kalah beruntun di final Copa del Rey sejak musim 2009-2010.

Meski begitu, Lenglet masih punya trofi Liga Spanyol yang menjadi pelipur laranya.

Liga Spanyol merupakan trofi pertama yang dipersembahkan Lenglet ke Barcelona sejak pindah ke klub tersebut pada awal musim ini dengan banderol 35,9 juta euro (Rp578 miliar).

Sumber
https://www.bolasport.com/amp/read/3...iliar?page=all