Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

anjingbaongAvatar border
TS
anjingbaong
Berburu dan Panen Jamur Kulat Sisik di Hutan with Video
Hi Guys, Ane mau berbagi cerita tentang local traveller asal pulau Bintan spesialis pemburu jamur liar. Ada beberapa jenis jamur liar yang bisa dikonsumsi diantaranya adalah jamur sisik


Disebut jamur sisik karena jamur ini memiliki corak seperti sisik pada bagian atasnya, dengan dominasi warna coklat tua pada keseluruhan tubuh jamur. Jamur sisik biasanya ditemukan pada hutan-hutan tropis, dapat ditemukan mulai dari semenanjung Malaka(Malaysia), Kepulauan Riau (Pulau Bintan, Batam, Karimun, Daik/Lingga), Sumatera pada umumnya (Pesisir Timur Sumatera Mulai dari Aceh, Riau, Jambi, Sumsel, hingga Lampung), Pulau Bangka dan Pulau Belitung.
Jamur Sisik merupakan jamur musiman, dan tumbuh di awal musim hujan setelah musim kemarau pertama di awal tahun. Jamur ini biasanya tumbuh pada bulan April - Mei dengan rentang waktu/umur yang tidak terlalu panjang yakni hanya sepuluh(10) hari. setelah waktu tersebut maka jamur akan membusuk.
Tradisi berburu jamur sisik sudah ada di berbagai daerah, diantaranya di daerah bangka belitung (kulat), Daerah Ogan Komering ilir sumsel, Suku anak Dalam Jambi, dan Masyarakat pesisir timur pulau sumatera. Masyarakat melayu meyakini bahwa apabila hujan pertama datang disertai dengan petir/gemuruh maka mereka percaya jamur akan muncul, dan mereka akan mulai masuk hutan mencari jamur sisik ini beberapa hari ke depan.

Jamur Sisik merupakan keluarga jamur Chanterellus/Chanterelle. Chantharellus (Chantharellaceae) adalah kelompok jamur kayu yang tumbuh pada kulit kayu mati. Cap/topi terangkat keatas, membulat, bergaris dibagian tepi membentuk seperti kembang terompet. Bagian atasnya kenyal berwarna kekuningan/kecoklatan dengan diameter 3 – 5 cm agak melengkung dan licin, bagian bawah berbilah/gill berwarna kekuningan. Posisi tangkai pada bagian sentral, bentuknya seperti ranting kayu berwarna kecoklatan dengan panjang 3 – 5 cm. 
Chanterellus mengandung vitamin C (0,4 mg/g berat basah), potasium (sekitar 0,5%, berat segar), dan vitamin D, dengan ergocalciferol (vitamin D2) setinggi 212 IU/100 gram berat basah. Hasil penelitian ilmiah menyatakan bahwa chanterellus emas memiliki sifat insektisida yang ampuh dan tidak berbahaya bagi manusia. (Wikipedia)

Harga jamur sisik pada pasar lokal cukup tinggi dengan banderol harga mencapai 60.000 rupiah per kg untuk jamur basah, dan 1 juta 5 ratus ribu rupiah untuk jamur kering per kg nya. bagaimana? cukup prospektif kan?.

Mengapa jamur ini harganya cukup tinggi? 

Jamur dari keluarga Chanterellus merupakan jamur yang bersimbiosis dengan pohon tertentu dan hanya tumbuh apabila terjadi perubahan cuaca yang cukup ekstrim seperti dari musim kemarau ke musim penghujan. Jamur ini hanya tumbuh di tempat-tempat tertentu dan tidak bisa tumbuh di tempat lainnya. Jamur jenis Chanterellus (Jamur Sisik) hanya tumbuh satu tahun sekali pada musim hujan di triwulan awal setiap tahunnya (tergantung pergeseran musim hujan). Jamur sisik bisa ditemukan pada hutan yang terbuka(perdu) dengan komposisi pohon pelawan (Tristaniopsis merguensis Griff).

Berikut adalah penampakan dari sang primadona Jamur(kulat) sisik


Bagian atas/topi Jamur memiliki corak seperti sisik oleh karena itu masyarakat lokal menyebutnya jamur sisik.



dan berikut penampakan pohon pelawan yang dimaksud di atas





Pelawan memiliki kulit kayu berwarna merah dengan corak putih kekuningan.

Bagaimana Mengolah/Memasaknya?

1. Jamur yang masih segar di buang bagian akarnya/bagian yang agak kerasnya.
2. Cuci jamur dengan air bersih hingga 3 kali.
3. Rendam Jamur Sisik dengan air bersh kurang lebih 15 menit.
4. Setelah direndam angkat jamur untuk direbus 
5. Rebus Jamur selama kurang lebih 10 s/d 15 menit hingga mengeluarkan busa.
6. Usahakan Busa dibuang menggunakan sendok sayur.
7. Angkat jamur yang sudah direbus, tiriskan.
8. Jamur siap diolah menjadi berbagai olahan masakan.
9. Usahakan memasak Jamur dengan bumbu sederhana, sehingga tidak mengurangi aroma dan cita rasa jamur.

Jamur yang telah direbus dengan resep yang sederhana cukup ditumis dengan bumbu bawang merah, putih, terasi dan cabai maka masakan jamur siap dinikmati.

Bagi Agan-agan Kaskusser yang ingin mencoba berburu Jamur Sisik ini dapat melihat tutorial Video Berburu Jamur Sisik di bawah ini







Video Berikutnya Gan





 
Dan Ada Video Updatenya gan






Terima Kasih Telah Berkunjung, Jangan lupa Tinggalkan Jejak dan tunggu Update Berikutnya dari kami.
0
3K
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cerita Pejalan Domestik
Cerita Pejalan Domestik KASKUS Official
2.1KThread2.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.