Bogor - Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab disebut telah memberikan arahan kepada peserta Ijtimak Ulama III terkait Pemilu 2019. Habib Rizieq disebutkan menyampaikan 'Maklumat Mekah'.

"Yang disampaikan Habib Rizieq itu kurang lebih isinya ada di channel Front TV, judulnya 'Maklumat Mekah'. Itu arahan yang disampaikan beliau di pembukaan Ijtimak Ulama ketiga tadi," ujar Dewan Pengarah Ijtimak Ulama III, Habib Hanif Alatas, saat konferensi pers di Hotel Lor In, Sentul, Bogor, Rabu (1/5/2019).

Baca juga: Bachtiar Nasir: Ijtimak Ulama III Tuntutan Masyarakat

Hanif mengatakan setelah mendengar arahan Habib Rizieq, sejumlah pakar yang hadir juga membahas terkait bukti-bukti kecurangan pemilu. Dia pun menyatakan para ulama akan mengambil sikap terkait kecurangan tersebut.

"Pilpres kali ini ada masalah, tentunya ada bukti-buktinya, yang valid yang bisa dipertanggungjawabkan oleh narasumber, sehingga di sesi-sesi berikutnya, ulama akan bahas sikap apa yang akan diambil," jelasnya.

Baca juga: Prabowo Subianto akan Hadir di Ijtimak Ulama III

Sementara itu, Ketua Dewan Pengarah Ijtimak Ulama Yusuf Martak mengatakan isi 'Maklumat Mekah' itu berupa imbauan Habib Rizieq kepada masyarakat dalam menghadapi isu kecurangan. Sebab, menurut penuturan Yusuf, Habib Rizieq menilai isu kecurangan pemilu sudah ramai di masyarakat.

"Jadi tadi setelah adanya 'Maklumat Mekah' berkembang berita bahwa Habib Rizieq menyerukan people power, saya pikir terlalu dini ya. Tetapi lebih banyak seruan dan imbauan dari beliau adalah kecurangan-kecurangan yang mana informasi itu sampai kepada imam besar kita. Jadi lihatlah kecurangan-kecurangannya, baru nantinya apa yang akan diambil," kata Yusuf.

Ijtimak ulama III digelar tertutup. Saat Habib Rizieq menyampaikan 'Maklumat Mekah' melalui video conference, hanya panitia dan peserta Ijtimak Ulama III yang bisa menyaksikan itu.

https://m.detik.com/news/berita/d-45...imak-ulama-iii