Jakarta, CNN Indonesia -- Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menjalin pertemuan santai empat mata di sela kesibukan pasca-Pilpres 2019. Pertemuan itu dilakukan di sebuah ruangan mirip ruang kerja Prabowo.

Pertemuan itu dipublikasikan oleh Sandi dalam akun instagram pribadi miliknya, Sandiuno. Dalam pertemuan itu, Sandi mengaku bahwa dirinya tengah berdiskusi dengan Prabowo terkait perkembangan di lapangan soal Pilpres 2019.

Video itu dibuka oleh Sandi yang mengaku sebagai papa online tengah berdiskusi dengan Prabowo. Sebutan Papa online itu diakui Sandi adalah panggilang dari warganet khusus untuk dirinya.

"Saya sama Pak Prabowo diskusi perkembangan-perkembangan terkahir karena saya banyak bertemu dengan relawan," kata Sandi memulai percakapan dalam video yang berdurasi sekitar satu menit itu, seperti yang dikutip CNNIndonesia.com, Senin (29/4).

"Ini merupakan suatu amanah besar yang akan kami perjuangkan hingga titik darah penghabisan demi terwujudnya Indonesia yang adil dan makmur," Sandi menambahkan kalimat dalam pengantar videonya.

Dalam kesempatan itu, Sandi dan Prabowo juga berterima kasih kepada seluruh jajaran masyarakat yang telah mendukungnya di Pilpres 2019.

Sandi juga memastikan bersama Prabowo tetap solid dan akan terus mengawal Pilpres hingga hasil akhir perhitungan suara diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Saya ingin berikan semangat ke relawan dan kita solid. Insyaallah kita pastikan pemilu yang jujur adil dan berjuang untuk kebenaran," kata dia.

Hal sama juga diungkapkan oleh Prabowo. Dia bahkan mengabsen satu per satu golongan masyarakat pendukungnya. Dari mulai petani hingga tenaga kesehatan.

"Terima kasih semua relawan emak-emak relawan milenial semua lah yang bantu kita. Petani, buruh, guru-guru honorer, semua dokter, bidan, perawat, disabilitas, seluruh rakyat yang bantu kita luar biasa terima kasih, terima kasih," kata dia.


Sumur

Mas Sandi kok berani-berani menyebut "Titik" darah penghabisan? Mbak Titik itu mantan istrinya Mas Prabowo, lho Mas. Mbok ya, pakai "Bu" atau minimal "Mbak" lah.