Hai, temen.. sebelumnya kalau semisal ini salah kamar, silahkan kasih tau moderator ya biar dipindahin. btw, hari ini saya mau share dan ngobrol santai tentang perkabelan.

btw, sebelumnya, saya sekolah music produce khusus ableton, di jogjakarta. bukan sekolah resmi sih, tapi kursus private ke slh satu producer terkenal di jogjakarta. hell house --> cutoff depth --> pampam.

dulunya saya anak band. dari jaman sd smpe sma, ngeband sana-sini. ngertinya cmn ya gitar bagus, ampli, efek, main pke feel dan soul, rock & roll, kelar urusan. ga ngerti itu soal tempo, beat dan masalah teknis tentang lagu, dari yg software smpe hardware soal mic, kabel, audio interface dan smpe monitor. dulunya sblm kursus, ane pikir monitor itu ya monitor. yang biasa buat kita nonton bokep 720p.. hehe. eh ternyata monitor itu sebutan untuk speaker bagi kalangan produser musik.

singkat kata, berkenalanlah saya dengan barang2 magis itu. dan seiring waktu berjalan, karena kalo menggeluti bidang musik elektronik, kita ketemunya bukan lagi dengan istilah2 brand2 yang sering kita denger seperti misalkan.. yamaha, fender, schechter, fernandez, ibanez, mesa bogie, marshall, line6 dll... tapi malah ke brand2 yang bener2 awam buat saya, misal pioneer. hahaha.. jujur.. di kepala ane waktu itu ketika denger nama itu.. ane pikir itu dvd room, atau speaker mobil. ternyata beda lagi.. dan sampai ke kabel2 mahal.

dari situ saya ngeh klo ada kabel smpe harga jutaan 1 meternya. dan itu bukan hal mengagetkan di dunia musik elektronik. singkat kata..bertanyalah ane ke guru ane itu.. apa sih bedanya kabel mahal sma murah? emg ada pengaruhnya? seberapa signifikan? apa ga eman2 beli kabel mahal.. kata dia sih emg ada perbedaan dan bsa dirasain.

dari info itu, googling, masuk forum2 audiophile, dll. ternyata ada topik abadi di antara audio engineer dan audiophile. yang mana topik umumnya adalah: Audiophile or Audio-Fooled? do expensive cables matter?

itu topik yang selalu ada terus, bahkan berujung saling ejek antara geng audiophile sma audio engineer.

bagi audio engineer, kabel mahal itu cuman gimmick marketing, klopun ada perbedaan, itu sangat kecil di luar batas kemampuan pendengaran manusia. akan tetapi mahal itu lebih ke gimick marketing, dan durability. biasanya dibuat dgn bahan2 yang lebih awet dan menarik utk diliat. dan hal ini tentu tidak bisa disepelein karena yang komen2 dan sepakat juga bukan skdr end user biasa, tapi engineer2 senior dari brand2 audio ternama.

akan tetapi berbeda dgn kaum audiophile. bagi mereka, mahal itu bener2 ada bedanya. dan ada pengaruhnya banget, bahkan tidak sedikit dari mereka yang bikin video orgasm pas dengerin lagu pake kabel mahal. yang harganya jutaan smpe puluhan juta. pdhl kadang saya sering nemuin.. setelah pamer alat, tau2 nanya.. tempat download lagu flac dimana ya? wkwkwk.. lucu memang.

btw, saya membuat video tentang pandangan  saya tentang fenomena ini. berikut linknya:




klo mnrt2 temen2 gmna? silahkan share pengalaman kmu disini ya. tpi mohon tdk saling mencerca, menghina, cemooh dll. krna cukup pilpres aja yang bikin kita penat. ok )