Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

lupa.bapakAvatar border
TS
lupa.bapak
Kasus Ujaran 'Idiot', Ahmad Dhani Dituntut 1,5 Tahun Penjara
Jakarta, CNN Indonesia -- Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi Jatim, Rahmat Hari Basuki menuntut terdakwa kasus pencemaran nama baik lewat ujaran 'idiot' Ahmad Dhani dengan pidana kurungan selama 1 tahun 6 bulan penjara atau 1,5 tahun penjara.

"Menjatuhkan pidana terhadap Dhani Ahmad Prasetyo pidana penjara Selama 1 tahun dan 6 bulan," kata Jaksa Rahmat, saat persidangan, di Ruang Cakra, Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (23/4) siang.

Jaksa Rahmat mengatakan Dhani memenuhi salah satu unsur dari pasal yang didakwakan yaitu unsur secara sengaja dan tanpa hak menyebut para pendemo idiot dalam vlognya.

"Berdasarkan seluruh uraian di atas maka pasal 45 ayat 3 juncto 27 ayat 3 Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik secara sah dan terbukti oleh hukum," kata dia.

Lihat juga: Ahmad Dhani Minta 'Rakyat Semesta' Jaga KPU

Rahmat menambahkan, tuntutan itu berdasarkan sejumlah pertimbangan yakni diketahui terdakwa tak menyesali perbuatannya. Kendati demikian menurut JPU, Dhani juga memiliki sikap sopan dalam persidangan.

"Terdakwa tidak menyesali perbuatannya. Perbuatan terdakwa membuat saksi merasa terhina dengan ucapan idiot. Dua, terdakwa menyebarkan upaya kebencian dengan ucapan 'menghabisi mereka,' katanya.

Menanggapi tuntutan JPU tersebut, kuasa hukum Dhani lantas tak menerimanya. Mereka meminta waktu dua minggu untuk mengajukan kemudian meminta dan mengajukan pledoi kepada Majelis Hakim.

"Kami akan mengajukan pledoi yang mulia. Kami mohon waktu selama 2 minggu," kata salah satu kuasa hukum Ahmad Dhani, Aziz Fauzi, kepada Majelis Hakim.
Lihat juga: Dhani Pakai Baju Putih dan Acungkan Jari Saat Nyoblos
Majelis hakim R Anton Widyopriyono pun mengabulkan pengajuan pledoi pihak Dhani tersebut. Persidangan pun akan dilanjutkan pada Selasa (7/5), dua pekan ke depan, dengan agenda pembacaan pledoi.

"Sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada Selasa, 7 Mei 2019 dengan agenda pembacaan pembelaan tertulis atau pledoi," ujar ketua Majelis Hakim Anton Widyopriyono sembari mengetukkan palu di mejanya.

https://m.cnnindonesia.com/nasional/...-tahun-penjara

Yak botak ditambah setahun lagi.. baguslah dapat makan gratis, kan kata istrinya mereka udah bangkrut.

Ayu tak koar koar rezim otoriter dsb,
NOBODY CARES,,,, JOKOWI IS THE WINNER! ITS OVER
4
1.8K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.