Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

si.pemikirAvatar border
TS
si.pemikir
Apakah Kekerasan Pada Wanita Tidak Penting? Kenapa Tidak Ada Dalam Misi Para Capres?
Apakah Kekerasan Pada Wanita Tidak Penting? Kenapa Tidak Ada Dalam Misi Para Capres?
Halo Bray emoticon-Hai

Berdasarkan data yang gw dapet dari Badan Pusat Statistik, kasus jumlah kekerasan pada wanita hingga tahun dari 9.000 orang responden yang berusia 15-64 tahun, menunjukkan bahwa 1 dari 3 perempuan megalami kekerasan fisik dan seksual dari pasangannya dan bukan pasangannya. Yang mana 36,3 % dialami oleh wanita yang tinggal di perkotaan dan 29,8 % tinggal di pedesaan. Dengan status 39,4 % lulusan SMA dan 35,1 % tidak bekerja. Kenapa hal ini masih bisa terjadi?


Apakah Kekerasan Pada Wanita Tidak Penting? Kenapa Tidak Ada Dalam Misi Para Capres?
nasional.kompas.co

Menurut gw, hal ini tuh masih bisa terjadi oleh beberapa hal. Yang pertama karena pemikiran orang Indonesia yang maish beranggapan bahwa wanita itu nanti dirumah aja sehingga gausah sekolah tinggi-tinggi. Hal ini lah yang gw rasa membuat para pria menjadi lebih superior karena merasa mereka yang bekerja, mereka yang nyari duit, sehingga mereka berhak untuk melakukan apa aja. Apalagi dengan doktrin "istri itu harus nurut sama suami". Sehingga mindset mereka terbentuk untuk selalu taat pada suami. Tapi gw rasa ini tuh mindset yang salah.


Apakah Kekerasan Pada Wanita Tidak Penting? Kenapa Tidak Ada Dalam Misi Para Capres?
kompasiana.com

Menurut gw, perempuan itu juga harus memiliki pendidikan yang tinggi. Biar wawasan dia luas, biar dia ga gampang dibodohi suaminya/orang disekitarnya dan juga biar dia bisa mendidik anaknya untuk bisa menjadi lebih baik dari dirinya. Walau begitu, walau wanita memiliki pendidikan yang tinggi tidak bisa mengurus rumah. Karena menurut gw, wanita yang punya wawasan yang luas sangat cocok untuk mendidik anak-anaknya. DIa tau bagaimana cara mendidik anak agar menjadi lebih mudah mengerti tentang suatu hal, bagaiamana dia bisa menyalurkan wawasan yang dimilikinya ketimbang anaknya di urus oleh asisten rumah tangga. 

Tapi yang masih gw bingungin, kenapa lebih banyak kekerasan pada wanita di kota ketimbang di desa? Apakah karena di kota beban hidup terlalu berat sehingga pria menjadi mudah stres dan melampiaskan pada wanita? Atau karena kejamnya ibu kota yang membuat pria semakin liar? Atau memang karena faktor orang tersebut yang senang melakukan pelecehan/kekerasan pada wanita? Entahlah gw juga kurang tau.


Apakah Kekerasan Pada Wanita Tidak Penting? Kenapa Tidak Ada Dalam Misi Para Capres?
theindonesianinstitute.com

Hal ini tuh nunjukkin bahwa masih banyak orang yang ga bisa ngerhagai wanita karena dia kurang berpendidikan dan karena dia seorang ibu RT (Rumah Tangga). Mungkin saja terjadi pada para istri, pembantu, tukang pijat (yang wanita)  dan sebagainya. 


Apakah Kekerasan Pada Wanita Tidak Penting? Kenapa Tidak Ada Dalam Misi Para Capres?
nasional.kompas.com

Tapi yang gw heran, kenapa dari dua orang calon presiden, tidak ada yang memiliki visi dan misi untuk melindungi wanita? Kenapa kedua orang ini hanya berfokus kepada ekonomi Indonesia, ifrastruktur Indonesia dan pertahanan Indonesia? Apakah karena kekerasan pada wanita itu kalah penting ketimbang hal-hal itu?

Apakah harus terjadi kasus kekerasan yang hebat dan viral di Indonesia sehingga diliput oleh banyak media dan kedua capres bakalan mangangkat hal ini menjadi salah satu visi misinya seperti yang dilakukan salah satu cagub Jakarta kemaren ?

Apakah Kekerasan Pada Wanita Tidak Penting? Kenapa Tidak Ada Dalam Misi Para Capres?
seword.com

Kayaknya sih memang harus, karena di Indonesia ini harus viral dulu biar heboh. Mulai dari nasib para mantan atlit yang akhirnya diberi pekerjaan PNS, atau seperti kasus warga yang jalan rumahnya ditutup oleh para tetangganya yang viral beberapa bulan lalu dan berbagai hal viral yang kemudian ditangani oleh pemerintah.

Seharusnya para capres itu ga cuma membawa misi yang sudah umum, karena gw rasa memajukan Indonesia, mempertahakan Indonesia, membangun infrastruktur, pelayanan kesehatan, pangan dan lainnya itu adalah tugasnya para presiden bersama para mentrinya. Dan gw rasa visi misi itu sama aja kayak visi misi presiden terpilih sebelum-sebelumnya. Cuman diubah kata-katanya.

Seharusnya misi kalian itu bisa lebih luas dan membawa hal-hal yang belum bisa diselesaikan oleh presiden terdahulu, termasuk masalah kekerasan pada wanita. Inget, tanpa wanita kita ga bisa ada di bumi ini. Tanpa wanita kita hanyalah pria yang tidak memiliki perasaan. Tanpa wanita mungkin semua yang kita pikirkan berkaitan dengan logika kita.

TERIMA KASIH

Sumber: Pemikiran Pribadi 

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
2.4K
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
Pilih Capres & CalegKASKUS Official
22.5KThread3.1KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.