TS
ros99
Ferarri Merasa Puas atas Debut Leclerc di GP Australia
TVOne Sport – Pebalap anyar Ferrari, Charles Leclerc menunjukkan performa yang impresif pada seri pertama F1 2019. Bos Ferrari, Mattia Binotto mengaku merasa sangat puas dengan kontribusi Leclerc.
Pebalap berusia 21 tahun itu bergabung dengan Ferrari usai meninggalkan Alfa Romeo Sauber. Leclerc menandai debutnya dengan finis kelima di GP Australia pada akhir pekan lalu di belakang rekan setimnya Sebastian Vettel.
Pada balapan tersebut, Leclerc sebenarnya memiliki kesempatan untuk finis dengan posisi lebih baik. Namun Ferrari menginstruksikan pebalap Monaco itu untuk tetap di belakang Vettel yang sedang bermasalah dengan ban mobilnya. Ferrari enggan mengambil risiko karena ingin kedua pebalapnya finis dan mendapatkan poin.
Dengan alasan yang sama, Ferrari tidak memanggil Leclerc ke pit stop. Mereka ingin agar Leclerc mencatat lap tercepat untuk mendapatkan tambahan satu poin.
“Saya senang dengan sikapnya sebagai anggota tim. Tidak hanya sebagai pebalap, dia juga sangat banyak membantu tim. Meskipun begitu, dia memiliki keinginan yang kuat untuk melakukan yang terbaik, mendorong keras para teknisi untuk mencoba membuktikan pada dirinya sendiri dan demi mobil yang jauh lebih baik,” ungkap Binotto yang telah dilansir TVOne Sport.
“Saya pikir jika Anda menilai sepanjang akhir pekan, ini merupakan salah satu yang terbaik. Dia menjalani kualifikasi dengan tidak sempurna, hal tersebut disadarinya namun saya pikir dia membalap dengan baik di sesi kualifikasi Q1 dan Q2, mungkin tidak sempurna ketika Q3, tapi secara umum dia memiliki akhir pekan yang baik,” ujarnya.
“Saya pikir, tugas keduanya adalah untuk tetap menunjukan performa yang kuat jadi saya akan tetap senang dengan pendekatannya dalam belapan pertama dan jika itu adalah suatu awal mula, maka ini adalah awal mula yang cukup baik,” tutur pria berusia 49 tahun ini.
Seri kedua F1 2019 akan digelar di Bahrain pada tanggal 31 Maret.
TVOne Sport
Pebalap berusia 21 tahun itu bergabung dengan Ferrari usai meninggalkan Alfa Romeo Sauber. Leclerc menandai debutnya dengan finis kelima di GP Australia pada akhir pekan lalu di belakang rekan setimnya Sebastian Vettel.
Pada balapan tersebut, Leclerc sebenarnya memiliki kesempatan untuk finis dengan posisi lebih baik. Namun Ferrari menginstruksikan pebalap Monaco itu untuk tetap di belakang Vettel yang sedang bermasalah dengan ban mobilnya. Ferrari enggan mengambil risiko karena ingin kedua pebalapnya finis dan mendapatkan poin.
Dengan alasan yang sama, Ferrari tidak memanggil Leclerc ke pit stop. Mereka ingin agar Leclerc mencatat lap tercepat untuk mendapatkan tambahan satu poin.
“Saya senang dengan sikapnya sebagai anggota tim. Tidak hanya sebagai pebalap, dia juga sangat banyak membantu tim. Meskipun begitu, dia memiliki keinginan yang kuat untuk melakukan yang terbaik, mendorong keras para teknisi untuk mencoba membuktikan pada dirinya sendiri dan demi mobil yang jauh lebih baik,” ungkap Binotto yang telah dilansir TVOne Sport.
“Saya pikir jika Anda menilai sepanjang akhir pekan, ini merupakan salah satu yang terbaik. Dia menjalani kualifikasi dengan tidak sempurna, hal tersebut disadarinya namun saya pikir dia membalap dengan baik di sesi kualifikasi Q1 dan Q2, mungkin tidak sempurna ketika Q3, tapi secara umum dia memiliki akhir pekan yang baik,” ujarnya.
“Saya pikir, tugas keduanya adalah untuk tetap menunjukan performa yang kuat jadi saya akan tetap senang dengan pendekatannya dalam belapan pertama dan jika itu adalah suatu awal mula, maka ini adalah awal mula yang cukup baik,” tutur pria berusia 49 tahun ini.
Seri kedua F1 2019 akan digelar di Bahrain pada tanggal 31 Maret.
TVOne Sport
tata604 memberi reputasi
1
487
0
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
MotoGP
1.5KThread•2.3KAnggota
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru