Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

magelang1337Avatar border
TS
magelang1337
Gnosticaplayers Hacker Pakistan Yang Berhasil Mencuri DataBase BukaLapak
Gnosticaplayers Hacker Pakistan Yang Berhasil Mencuri DataBase BukaLapak
Seorang Hacker mengklaim telah "Mencuri DataBase" sejumlah situs, termasuk Bukalapak, dan menjual data pengguna. Bukalapak menjamin ini bukan masalahnya. Seorang peretas bernama Gnosticaplayers dari Pakistan, yang mengklaim telah menjual jutaan data di akun situs populer yang dicuri di Darkweb.


Hacker ini bulan lalu membuat tiga rilis akun curian yang dijual di web gelap populer bernama Dream Market, memposting rincian 620 juta akun yang dicuri dari 16 situs web di babak pertama, 127 juta akun dari 8 situs di putaran kedua, dan 92 juta dari 8 situs. web di babak ketiga. Dan di babak keempat yang baru saja terjadi, ada 27 juta daftar pengguna terjual dari 6 situs web yang berbeda.


Gnosticaplayers menjual hasil data curiannya di situs web Dream Market. Jika totalnya 1, 2431 bitcoin atau USD 5.000. Jika dikonversi, nilainya mencapai sekitar Rp. 72 juta.


Gnosticaplayers Hacker Pakistan Yang Berhasil Mencuri DataBase BukaLapak


Berikut daftar situs yang diretas :

* Situs Youthmanual - Indonesian college and career platform - 1.12 million accounts
* Situs GameSalad - Online learning platform - 1.5 million accounts
* Situs  Bukalapak - Online Shopping Site - 13 million accounts
* Situs  Lifebear - Japanese Online Notebook - 3.86 million accounts
* Situs  EstanteVirtual - Online Bookstore - 5.45 Million accounts
* Situs  Coubic - Appointment Scheduling - 1.5 million accounts


Bukalapak menjadi "kontributor" terbesar dengan 13 juta akun dalam daftar. Untuk daftar yang dijual, dari Bukalapak sendiri adalah email, nama pengguna, nama, detail pembelian, alamat ip, dan kata sandi akun (yang memiliki SHA512 + Salt).


Gnosticaplayers Hacker Pakistan Yang Berhasil Mencuri DataBase BukaLapak


Bukalapak telah membuat pernyataan tentang klaim Gnosticplayers. Bukalapak mengakui ada pihak yang mencoba meretas, tetapi itu terjadi beberapa tahun yang lalu.


Selain itu, Bukalapak juga menjamin bahwa tidak ada data penting seperti kata sandi pengguna, data keuangan, atau informasi pribadi lainnya yang berhasil dicuri oleh Hacker.

Pengguna Bukalapak juga didorong untuk lebih memperhatikan transaksi keamanan. Selain disarankan untuk mengubah kata sandi secara teratur, pengguna juga disarankan untuk mengaktifkan Otentikasi Dua Faktor (TFA).


0
785
1
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sains & Teknologi
Sains & TeknologiKASKUS Official
15.5KThread11.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.