Zaman sekarang smartphone menjadi barang yang sangat penting bagi banyak orang. Gak hanya sebagai media komunikasi, smartphone juga digunakan untuk nonton, denger musik, mesen makanan, dan banyak fungsi lainnya. Namanya juga smartphone ya Gan, pastinya banyak bisanya.

Keseringan menggunakan smartphone, terkadang orang – orang lupa bahwa penggunaan smartphone itu ada aturannya. Jika aturan tersebut disepelekan, dampak buruk dari smartphone akan pengguna rasakan. Aturan disini sih lebih ke kepentingan kesehatan pengguna ya...

Namanya juga barang elektronik yang memiliki warna dan intensitas cahaya yang cukup tinggi. Jika salah dalam penggunaannya, maka akan berdampak buruk bagi penggunanya. Itu baru masalah warna dan pencahayaan Gan, belum masalah yang timbul karena radiasi yang dihasilkan smartphone.

Nah, baru – baru ini di Taiwan ada serang wanita yang mengalami kerusakan mata karena melihat layar smartphone. Wanita ini sangat gemar menggunakan smartphone dengan layar yang sangat terang dalam kurun waktu dua tahun belakangan. Akibat kelakuan negatifnya ini, dia memiliki 500 lubang kecil di bagian kornea mata.

Sama halnya dengan menonton TV dengan jarak dekat dalam waktu yang cukup lama, kerusakan pada mata ini terjadi karena besarnya paparan cahaya dari smartphone atau bahasa sainsnya paparan radiasi elektromagnetik.

Setelah melakukan pemeriksaan ke dokter mata, dokter mengklaim kalau penglihatannya akan terus memburuk dan terancam buta. Tuh Gan, bahaya bangetkan kalau salah menggunakan smartphone!!

Jadi, disarankan buat Agan dan Sista untuk menggunakan smartphone dengan layar tidak terlalu terang. Agan bisa mensiasatinya dengan mengecilkan intensitas cahaya layar atau menggunakan antigores yang mampu menyerap cahaya (biasanya warnanya agak gelap).

Selain itu kalian jangan menggunakan smartphone pada malam hari dimana lampu ruangan dimatikan.