- Beranda
- Berita dan Politik
Puisi Neno Warisman di Munajat 212 Jadi Viral, Gus Romi: Beragamalah dengan Sejuk
...
![rhaimukui](https://s.kaskus.id/user/avatar/2017/06/19/avatar9796595_5.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
rhaimukui
Puisi Neno Warisman di Munajat 212 Jadi Viral, Gus Romi: Beragamalah dengan Sejuk
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy atau sering disapa Gus Romi, ikut mengomentari puisi atau doa yang dibacakan oleh Neno Warisman dalam Malam Munajat Akbar 212, yang digelar pada Kamis (21/2/2019) lalu, di Monumen Nasional (Monas) Jakarta.
Romi menganggap puisi yang dibacakan oleh Wakil Ketua Tim Pemenangan BPN itu merupakan puisi yang bernuansa politik ke seluruh peserta yang hadir di acara itu.
"Naif kalau mengatakan jika pasangan 02 kalah maka tak ada yang menyembah Allah, memangnya umat islam mayoritas saat ini ada dimana? Kan ada di pasangan 01, kalau mengatakan tak ada yang menyembah, memangnya pendukung 01 kafir semua?," beber Gus Romi saat ditemui awak media seusai menghadiri Forum Halaqoh Alim Ulama DIY dengan tema 'Merawat Ukhuwah Islamiyyah Melawan Hoax dan Fitnah' di Ponpes Pandanaran, Ngaglik, Sleman, Sabtu (23/2/2019).
Romi mengingatkan bahwa mengklaim dirinya iman atau menganggap orang lain kafir bukanlah contoh sikap beragama yang baik.
Menurutnya seseorang akan dinilai agamanya saat hari akhir atau yaumul qiyamah.
Semua makhluk termasuk manusia tak memiliki hak untuk mengklaim dirinya atau kelompoknya iman atau kafir.
"Kepada mbak Neno, janganlah beragama dengan cara demikian karena beragama yang manakala dia merasa paling benar itu menunjukkan awal dari kesesatan. Lho ini kok sudah menghakimi seolah-olah yang mendukung 01 kafir semua dan tak ada yang menyembah Allah, janganlah seperti itu," tambah Romi.
Romi mengingatkan bahwa kontestasi politik saat ini seharusnya mengedepankan akal sehat dan informasi yang benar dan valid jangan sampai hanya menggunakan fanatisme yang membabi buta.
"Mbak Neno mungkin benar tapi tak berarti bebas dari salah, disini (pendukung 01) mungkin juga ada salah tapi bukan berarti tak ada benarnya. Janganlah gunakan politisasi agama dengan membabi buta sehingga menutup kemuliaan dari agama itu sendiri," pungkas Romi.
Dalam puisi yang dibacakan oleh Neno Warisman, Neno menyebut bahwa jika pasangan 02 kalah dalam Pemilu 2019, ia khawatir tak akan ada manusia yang menyembah lagi Allah SWT.
Potongan video Puisi Neno Warisman dalam Munajat 212 beredar luas di media sosial.
Neno Warisman terdengar membacakan Puisi Munajat 212 sembari terisak.
"Jangan, jangan Engkau tinggalkan kami
dan menangkan kami
Karena jika Engkau tidak menangkan
Kami khawatir ya Allah
Kami khawatir ya Allah
Tak ada lagi yang menyembah-Mu," begitulah potongan Puisi Munajat 212 yang dibacakan Neno Warisman sambil menangis.
Bahkan, lantaran Puisi Munajat 212 yang ia bacakan, nama Neno Warisman menjadi trending topic di Twitter hingga pukul 18.30 WIB, Jumat (22/2/2019) dengan 9.929 cuitan.
![Puisi Neno Warisman di Munajat 212 Jadi Viral, Gus Romi: Beragamalah dengan Sejuk](https://dl.kaskus.id/cdn2.tstatic.net/jambi/foto/bank/images/neno-warisman-baca-puisi.jpg)
Pokoknya, selain kelompok mereka, semuanya kafir. Bahkan, organisasi Islam terbesar di negeri ini (NU) pun dijadikan musuh terbesar mereka. NU adalah penghalang mereka untuk mimpi besar mereka dlm meng-khilafah-kan Indonesia.
Romi menganggap puisi yang dibacakan oleh Wakil Ketua Tim Pemenangan BPN itu merupakan puisi yang bernuansa politik ke seluruh peserta yang hadir di acara itu.
"Naif kalau mengatakan jika pasangan 02 kalah maka tak ada yang menyembah Allah, memangnya umat islam mayoritas saat ini ada dimana? Kan ada di pasangan 01, kalau mengatakan tak ada yang menyembah, memangnya pendukung 01 kafir semua?," beber Gus Romi saat ditemui awak media seusai menghadiri Forum Halaqoh Alim Ulama DIY dengan tema 'Merawat Ukhuwah Islamiyyah Melawan Hoax dan Fitnah' di Ponpes Pandanaran, Ngaglik, Sleman, Sabtu (23/2/2019).
Romi mengingatkan bahwa mengklaim dirinya iman atau menganggap orang lain kafir bukanlah contoh sikap beragama yang baik.
Menurutnya seseorang akan dinilai agamanya saat hari akhir atau yaumul qiyamah.
Semua makhluk termasuk manusia tak memiliki hak untuk mengklaim dirinya atau kelompoknya iman atau kafir.
"Kepada mbak Neno, janganlah beragama dengan cara demikian karena beragama yang manakala dia merasa paling benar itu menunjukkan awal dari kesesatan. Lho ini kok sudah menghakimi seolah-olah yang mendukung 01 kafir semua dan tak ada yang menyembah Allah, janganlah seperti itu," tambah Romi.
Romi mengingatkan bahwa kontestasi politik saat ini seharusnya mengedepankan akal sehat dan informasi yang benar dan valid jangan sampai hanya menggunakan fanatisme yang membabi buta.
"Mbak Neno mungkin benar tapi tak berarti bebas dari salah, disini (pendukung 01) mungkin juga ada salah tapi bukan berarti tak ada benarnya. Janganlah gunakan politisasi agama dengan membabi buta sehingga menutup kemuliaan dari agama itu sendiri," pungkas Romi.
Dalam puisi yang dibacakan oleh Neno Warisman, Neno menyebut bahwa jika pasangan 02 kalah dalam Pemilu 2019, ia khawatir tak akan ada manusia yang menyembah lagi Allah SWT.
Potongan video Puisi Neno Warisman dalam Munajat 212 beredar luas di media sosial.
Neno Warisman terdengar membacakan Puisi Munajat 212 sembari terisak.
"Jangan, jangan Engkau tinggalkan kami
dan menangkan kami
Karena jika Engkau tidak menangkan
Kami khawatir ya Allah
Kami khawatir ya Allah
Tak ada lagi yang menyembah-Mu," begitulah potongan Puisi Munajat 212 yang dibacakan Neno Warisman sambil menangis.
Bahkan, lantaran Puisi Munajat 212 yang ia bacakan, nama Neno Warisman menjadi trending topic di Twitter hingga pukul 18.30 WIB, Jumat (22/2/2019) dengan 9.929 cuitan.
![Puisi Neno Warisman di Munajat 212 Jadi Viral, Gus Romi: Beragamalah dengan Sejuk](https://dl.kaskus.id/cdn2.tstatic.net/jambi/foto/bank/images/neno-warisman-baca-puisi.jpg)
Pokoknya, selain kelompok mereka, semuanya kafir. Bahkan, organisasi Islam terbesar di negeri ini (NU) pun dijadikan musuh terbesar mereka. NU adalah penghalang mereka untuk mimpi besar mereka dlm meng-khilafah-kan Indonesia.
Diubah oleh rhaimukui 23-02-2019 12:56
3
3.2K
22
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
672.2KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya