Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

elpxycongrooAvatar border
TS
elpxycongroo
[Review Debat Capres] Suara dari Swing Voter

Quote:

Tentu--seperti kebanyakan swing voterslainnya, pagelaran debat menjadi ajang yang saya nantikan. Dalam panggung debat, para calon presiden diharapkan dapat menjawab keraguan saya--melalui wacana dan gagasan yang mereka berikan.

Kali ini, debat mengangkat tema Energi dan Pangan, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, serta Infrastruktur. Berbeda dengan debat pertama, pada debat kedua ini hanya calon presiden yang bertarung--tanpa wakil mereka. Menariknya lagi, para calon presiden tak mendapat kisi-kisi pertanyaan. Hasilnya, debat lebih menarik: baik Jokowi dan Prabowo memberikan jawaban dan pendapat yang lebih mengalir.

Dalam debat kali ini, Jokowi benar-benar memanfaatkan posisinya sebagai incumbent. Sepanjang jalannya debat, ia terus menyerang dan bertahan lewat apa yang telah ia kerjakan selama empat setengah tahun menjabat presiden. Pertanyaan dari panelis dan Prabowo selaku ia jawab dengan "kami sudah...". Walaupun terkesan main aman, namun saya cukup puas dengan jawaban dan pernyataan dari beliau.

Namun, beberapa data yang disampaikan Jokowi ternyata salah. Yang paling fatal ialah mengenai kebakaran hutan. Jokowi dengan bangga dan tegas menyatakan bahwa tiga tahun terakhir tak terjadi kebakaran hutan dan lahan gambut. Faktanya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat pada 2016 setidaknya terjadi 178 kasus Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), lalu pada tahun 2017 terjadi 96 kasus Karhutla dan pada tahun 2018 terjadi 370 kasus Karhutla.

Tentu, kesalahan-kesalahan data seperti itu dapat menjadi blunder Jokowi. Para swing voters seperti saya--atau bahkan pemilihnya--dapat meragukan kredibilitasnya.

Dari sisi lain, sang penantang, Prabowo, tampil lebih menyerang daripada debat pertama. Namun, sepertinya ia tak terlalu cerdik memanfaatkan celah dari jawaban Jokowi. Kritikannya selalu dapat dijawab Jokowi dengan cukup meyakinkan. Bahkan, beberapa kali ia mengakhiri perdebatan hanya dengan alasan "punya strategi yang berbeda."

Di sini, saya cukup kecewa dengan performa Prabowo. Sebagai penantang incumbent, tentu Prabowo diharapkan dapat menjadi alternatif pilihan yang meyakinkan bagi para swing voters. Namun, yang disampaikan beliau hanya sekedar retorik semata: tak ada wacana atau gagasan yang benar-benar kongkrit.

Keunggulan Prabowo kali ini ialah pembawaannya. Sepanjang jalannya debat, ia terlihat terus menebar senyum. Bahkan, beberapa kali ia tak segan memberi apresiasi kepada capaian yang telah dilakukan pemerintahan Jokowi. Tentu, hal ini dapat menyejukkan persaingan politik di tengah masyarakat. Menurut saya, tindakan Prabowo tersebut sangat dewasa dan bijaksana.


Overall, saya cukup terpuaskan debat kedua kali ini. Tanpa kisi-kisi pertanyaan, para calon presiden dapat memberikan jawaban serta pernyataan yang lebih mengalir dan tak kaku--jauh lebih baik dari bedat pertama. Kedua calon presiden juga lebih berani keluar menyerang.

Namun, saya sepertinya masih perlu waktu untuk menentukan pilihan. Entah kapan, mungkin setelah debat ketiga atau bahkan keempat. Saya dan banyak swing voters lainnya menunggu wacana dan gagasan kongkrit dari kedua calon presiden. Jangan hanya menyajikan program lama atau memberi pernyataan retorik saja.

Quote:

emoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Gan emoticon-Cendol Gan
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
866
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
Pilih Capres & CalegKASKUS Official
22.5KThread3.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.