Grobogan - Sepertinya Prabowo tak jera tentang candaan terkait tampang. Setelah pernah bermasalah karena candaaan tentang 'tampang Boyolali', kali ini Prabowo kembali melontarkan canda tampang Grobogan yang menurutnya berwajah hitam.

Prabowo hadir menemui pendukungnya di aula Kyriad Grand Master Hotel di Jalan Gajah Mada Grobogan, Kamis (14/2/2019). Ketika hendak mengakhiri pidatonya, dia menyinggung soal waktu efektif berbicara ketika menyampaikan materi atau ilmu.

"(Menurut) ilmu pedagogi 46 menit saja, dengan pembukaan 10 menit, isi 36 menit. Satu kelas biasanya satu jam pelajaran 45 menit. Ini sudah berapa menit? Sudah 30 menit," ujarnya usai diberitahu anggota timnya soal berapa lama waktu dia telah berbicara.

Baca juga: Pilpres Tinggal 61 Hari, Prabowo Ingatkan Bahaya Kleptokrasi


Namun pendukung berteriak agar Prabowo tetap melanjutkan pidatonya. Mendapat respons antusias dari pendukungnya itu, Prabowo lalu melontarkan candaan.

"Aneh-aneh. Ini tampang Grobogan. Tampang Grobogan. Wis ireng-ireng (sudah hitam-hitam)," ujar Prabowo disambut riuh yang hadir.

Tak cuma itu, Prabowo selanjutnya memperlihatkan kebolehannya berjoget. Prabowo turun dari mimbar namun berada di panggung sembari melanjutkan aksi jogetnya. Aksinya itu ditanggapi tepuk tangan pendukungnya.

Baca juga: Pamer Buku 'Paradoks Indonesia', Prabowo Sentil Elite Pintar Bohong


Dalam kesempatan itu Prabowo berjanji akan menjamin hasil pertanian rakyat jika terpilih sebagai presiden. "Saya akan bangun sistem yang akan melesat. Kita buat Bulog berjaya. Pemerintah harus bangga rakyatnya. Hasil kalian petani penting untuk negara. Kita pasarkan barang yang kalian produksi," kata Prabowo.

"Saya pelajari Jepang, Vietnam, bisa. Kenapa kita tidak bisa. Bisa gula. Bisa kita kemas. Ini tugas kami. Jangan lupa 17 April kita ke TPS. Dari sini yakinkan sedulurmu. Bawa tikar. Tongkrong sampai malam hari. Takbir," serunya sambil mengakhiri pidato.



Ikuti perkembangan Pemilu 2019 hanya di detik.com/pemilu