Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

god.onlineAvatar border
TS
god.online
Pentagon: Senjata Laser Cina dan Rusia Ancam Satelit Amerika
 Laporan terbaru Pentagon mengungkapkan tentang senjata laser milik Cina dan Rusia yang mengancam satelit AS di luar angkasa. Senjata laser ini mampu merusak satelit-satelit AS di luar angkasa. 
Pentagon dalam laporannya yang bertajuk Challenges to Security in Space menjelaskan, Cina,Rusia, Iran, dan Korea Utara tengah mengembangkan kemampuannya untuk mengancam posisi yang selama ini dipegang AS.
Pentagon: Senjata Laser Cina dan Rusia Ancam Satelit Amerika Sistem Senjata Laser Mobile, Peresvet, buatan militer Rusia. Noticiasmilitares


"Cina dan Rusia khususnya, sedang mengembangkan berbagai cara untuk mengeksploitasi ketergantungan AS terhadap sistem berbasis ruang dan menantang posisi AS di luar angkasa," ujar laporan Pentagon seperti dikutip dari CNN, Selasa, 12 Februari 2019.
Satelit memainkan peranan kunci di AS dalam segala hal, mulai dari navigasi, menarget senjata dan mengumpulkan data intelijen, termasuk juga mengawasi program senjata nuklir Korea Utara serta memantau aktivitas militer Cina dan Rusia.
Juga berfungsi sebagai rumah sensor yang terlibat dalam mendeteksi peluncuran rudal musuh.

Pentagon dalam laporannya memperingatkan bahwa Cina juga memiliki rudal yang mampu menghantam satelit di orbit rendah Bumi. Sementara Rusia sedang dalam proses mengembangkannya.
Selain itu, Cina dan Rusia sedang mengembangkan satelit "inspeksi dan melayani" yang dapat melakukan serangan terhadap satelit di orbit.
Lebih lanjut laporan Pentagon menjelaskan, Beijing dan Moskow tengah membuat senjata laser untuk menganggu, menurunkan, atau merusak satelit serta alat penyensornya.

Cina juga kemungkinan telah memiliki kemampuan terbatas untuk menggunakan sistem laser terhadap sensor satelit.
Adapun Rusia dilaporkan telah mengirimkan senjata laser ke Pasukan Ruang Angkasa sebelum Juli 2018, yang kemungkinan untuk misi anti-satelit.
Rusia juga mengembangkan sistem senjata laser udara (anti-satelit) untuk digunakan terhadap sensor pertahanan rudal berbasis ruang.
https://dunia.tempo.co/read/1174803/...s/full&view=ok
sebelahblogAvatar border
sebelahblog memberi reputasi
1
807
1
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.3KThread11.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.