Jakarta: DPW PKS DKI Jakarta dan DPD Gerindra DKI telah menentukan dua nama calon wakil gubernur DKI Jakarta. Namun, kedua partai pengusung ini belum mau membocorkan dua nama itu sebelum diserahkan ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.


Namun hingga ini, Anies mengaku belum menerima dua nama calon pengganti Sandiaga Uno itu. Ia pun siap menyambut dua cawagub yang disodorkan.


'Saya siap menyambut begitu ada nama yang diserahkan kepada Gubernur. Tapi saya belum terima, tapi kalau Senin sore saya belum tahu,' kata Anies di Monas, Jakarta Pusat, Senin, 11 Februari 2019.


Proses uji kelayakan dan kepatutan berakhir Jumat, 8 Februari 2019. Pada akhir seleksi, tiga orang cawagub DKI yang berasal dari PKS telah dikenalkan Tim Panelis Fit and Proper Test (FPT) kepada delapan orang narasumber Focus Group Discussion (FGD).

 

“Kegiatan ini sebagai bukti bahwa hasil FGD melibatkan sejumlah pakar, langsung diserahkan dan disaksikan bersama-sama, dan ini menandakan proses ini tidak main-main,” kata Ketua Umum DPW PKS DKI Jakarta Sakhir Purnomo, pada Sabtu, 9 Februari 2019.

 

Baca: Cawagub DKI Mengerucut pada Dua Nama


Sakhir menambahkan, setelah perkenalan dan penyerahan hasil resume FGD bersama Tim Panelis FPT, nama kedua kandidat diserahkan ke Gubernur Anies.

 

“Rekomendasi memutuskan dua nama untuk disampaikan kepada pimpinan Partai Gerindra dan PKS. Selanjutnya pimpinan Gerindra dan PKS DKI Jakarta akan berkirim surat kepada Gubernur, mengajukan dua nama kader PKS,” ujarnya.


Sakhir berharap hasil seleksi itu dapat diterima warga Jakarta. PKS dan Gerindra di Jakarta dapat lebih fokus untuk memenangkan Pilpres dan Pileg 2019 yang akan datang.

 

“Mudah-mudahan kedua nama yang direkomendasikan adalah yang terbaik untuk warga Jakarta, yang akan bekerja sesuai visi dan misi Gubernur Anies Baswedan,” kata Sakhir.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/metro/9K...2-nama-cawagub

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Tiga Pengganti Sandi Dikenalkan ke Demokrat-PAN

- Penetapan Wagub DKI Mundur Lagi

- Cawagub DKI Bakal Sowan ke Fraksi di DPRD