Warga Pada saat menggotong Jenazah. (Foto/Yuga)

Ruteng - Pemandangan mengharukan sekaligus menegangkan terlihat di jalan utama Desa Bajak, Kecamatan Reo, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada, Kamis (24/1/2019).

Tampak sejumlah warga menggotong jenazah menggunakan sarung melewati jalan alternatif yang sangat licin.

Jalan utama yang menghubungkan Ruteng - Reo ini putus akibat diterjang banjir, hingga belum bisa dilalui kendaraan.

Jenazah tersebut dibawa dari RSUD Ben Boi Ruteng pada, Kamis (24/1), menuju ke Reo menggunakan mobil Ambulance. Tiba di Desa Bajak, ternyata jalan utama putus diterjang banjir.

Jenazah diturunkan dari mobil lalu digotong menyeberangi jalan alternatif yang dibuat warga. Di seberang, sudah menunggu sebuah mobil carry yang membawa jenazah ke Reo, Kecamatan Reok.

Salah seorang keluarga almarhum dilokasi menjelaskan, almarhumah meninggal dunia di RSUD Ben Boi Ruteng, Kamis (24/1) pagi. Jasad keluarganya ini kemudian dibawa ke Reo pada siang harinya.

“Ya, sedih juga kita punya adik (almarhum) harus digotong lewat jalan alternatif. Tapi mau bagaimana lagi, ini kondisi bencana, kami keluarga sangat memahami,” ujarnya sembari bergegas tiba di seberang menyusul dibawanya jenazah. (Yuga/FP)