Kampas rem adalah salah satu kebutuhan utama pada sebuah kendaraan bermotor, kampas rem sangat penting untuk faktor keamanan.
Namun setiap kendaraan mempunyai jenis kampas remnya sendiri, hal ini karena perbedaan kondisi berkendaranya. Oleh karena itu diperlukan pemilihan jenis bahan kampas rem sesuai dengan kebutuhan berkendara.
Berdasarkan jenis bahan pembuatannya, kampas rem dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu kampas organik, semi - metal, keramik dan sinter. Kampas rem tersebut tentu digunakan untuk keperluan berkendaranya masing - masing dan tentunya memiliki kelebihan maupun kekurangannya sendiri.
Untuk lebih jelasnya berikut adalah beberapa jenis kampas rem yang ada di pasaran berdasarkan jenis bahan pembuatnya :
Spoiler for 1:
1. Bahan organik
Bahan organik dibuat dari campuran beberapa bahan atau material yang direkatkan menggunakan resin untuk membentuk kampas yang biasanya material yang dipakai adalah kaca, kevlar dan karbon. Kampas jenis ini penggunaannya adalah untuk kendaraan dengan karakter lembut dan tak mengeluarkan banyak suara seperti pada kendaraan pabrikan. Kelemahan dari kampas rem jenis ini adalah tidak tahan terhadap suhu yang tinggi. Bila rem ini bekerja pada suhu yang terlalu tinggi maka kampas rem akan kehilangan daya geseknya.
Spoiler for 2:
2. Bahan semi - metal
Sesuai dengan namanya, kampas jenis ini dibuat menggunakan campuran bahan metal seperti besi, tembaga maupun baja yang dilapisi pelumas berupa grafit. Tidak seperti kampas rem jenis organik, kampas rem semi metal ini mempunyai tingkat kekerasan yang lebih baik yang dapat diukur menggunakan hardness tester. Selain itu jenis kampas rem ini lebih tahan terhadap suhu tinggi, namun kampas rem jenis ini lebih cepat habis, berisik dan memproduksi banyak ampas sisa pengereman. Hal ini sangat berisiko merusak cakram dan tak hanya itu bila pada suhu dingin kampas ini kurang dapat mencengkram. Dalam suhu dingin kampas ini membutuhkan pemanasan sebelum berkeja dengan maksimal.
Spoiler for 3:
3. Bahan keramik
Kampas keramik dibuat dari campuran bahan karbon dan silikon dengan ketahanan yang cukup baik. Kampas rem jenis keramik juga sama halnya seperti kampas rem jenis semi metal yang tahan terhadap suhu tinggi, selain itu kampas keramik lebih sedikit menghasilkan ampas karena daya tahannya yang baik. Kendaraan balap sirkuit merupakan jenis kendaraan yang cocok menggunakan kampas rem jenis ini. Namun jenis kampas ren jenis ini tidak cocok untuk kendaraan di medan berat.
Spoiler for 4:
4. Bahan sinter
Kampas jenis ini lebih populer dikalangan pengendara motor. Bahan ini terbuat dari bubuk metal biasanya tembaga yang dicampurkan dengan bahan lain seperti karbon dan grafit kemudian dipanaskan hingga 982 derajat celcius. Dapat dikatakan kampas ini seluruhnya terbuat dari metal yang menyediakan perubahan suhu secara cepat. Maksudnya kampas sinter tidak memerlukan pemanasan layaknya kampas semi-metal agar bekerja secara maksimal. Kampas jenis ini memiliki ketahanan yang cukup kuat dibandingkan keramik dan semi-metal, namun harga yang ditawarkan cukup mahal.