Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

gilangg23Avatar border
TS
gilangg23
Sahabat Hantu Belanda


Kutulis cerita ini, sebagai pengingat bagaimana aku bertemu dengannya...

Ya... Sahabat kecilku bernama Harold Van Dirk

Arwah anak laki - laki keturunan Netherland dan Inlander



    Cerita ini berawal mula dari kehidupan saya yang sibuk akan organisasi, sebelum bertemu dengannya. Kehidupanku masih sepi, sendiri, tak ada teman bicara saat kegiatan sekolahku usai. Waktu itu, tepat pada malam minggu. Sekolahku mengadakan kegiatan yang di sebut Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) atau biasa dikenal MOS, aku tahu hanya aku saja yang bisa melihat "mereka". Mangkanya aku pergi menuju lantai paling atas untuk memastikan semuanya dalam keadaan baik. Ya, mereka semua tetap terdiam di tempat masing - masing. Lalu aku kembali turun kebawah untuk memastikan acara berjalan lancar, karena pada saat itu posisiku sebagai seksi acara.

Pentas seni demi pentas seni di tampilkan dari masing - masing anak gugus peserta didik baru, dengan di temani hawa hangatnya api unggun yg meredup. Seiring berjalannya waktu, jam pun menunjukan angka 11 malam, ya aku ingat itu. Aku mencoba beristirahat di ruangan yang berada di lantai 2, tetapi tiba - tiba persembahan pentas seni itu terlalu bising. Aku mendengar langkah yg bising, sontak aku lari dan melihat ke bawah lapangan.

Beberapa anak kerasukan, aku pun langsung menuju ruangan yang berada di lantai 1 tempat anak kerasukan di kumpulkan. Aku melihat ramai sekali dengan anak kecil, hanya ada 3 saat itu. Antara ingin tertawa dan bingung. Karena ada yang benar - benar kerasukan dan ada yang pura - pura kerasukan. Aneh? Memang sih.. saat itu aku menghampiri salah satu anak yang kerasukan arwah anak kecil. Sebelumnya guruku yang ahli spiritual telah berhasil mengeluarkannya.

***

   Singkat cerita, aku dan anak yang kerasukan ini berada di ruang tata usaha hanya berdua saja. Tiba - tiba dia datang lagi dan berguman "kasian, temen aku disana kesian", lalu aku bercakap - cakap dengannya

Aku : "Kasian kenapa?"

Dia : "Dia ngga ada temennya, ngga ada yg mau nemenin dia, aku kasian sama dia"

Aku : "iyah aku tau, tapi kamu keluar yah dari tubuh anak ini, kasian dia"

Dia : "Kasian anak itu"

Aku : "Iyah aku tau, kamu percaya kan sama aku?"

Dia : "iyah, tapi aku kasian sama anak itu"

Aku : "Aku janji bakal temenin dia, dia bakal jadi temen aku nanti, sekarang kamu keluar yah, kasian anak ini"

Dia : "Iyah, makasih ya"


      Setelah itu, dia menghilang. Anak yang di maksud pun tidak ada. Akhirnya suasana malam yang sebelumnya tidak terkendali, kini semua anak tertidur. Esok paginya acara pun selesai, kehidupan kembali seperti biasa. Tidak ada yang perlu di takutkan akan kejadian itu.

***

   Berhari - hari sudah berlalu, tiba - tiba muncul di kamarku sosok anak blasteran dengan tinggi sekitar anak umur 7 tahun. Ya, dialah yang di maksud. Awal mula aku menanyakan namanya siapa, dia tidak mau mengakuinya.

Akhirnya aku memanggilnya dengan sebutan "boy". Seminggu lebih ku memanggilnya dengan sebutan itu, karena dia merasa kurang nyaman akhirnya dia mengakui namanya. "Aku tidak suka, nama asliku Harold Van Dirk" dan sejak saat itu.. kami berdua menjadi sahabat sampai saat ini dan mungkin seterusnya

Tamat...
Diubah oleh gilangg23 02-12-2023 10:52
1
1.6K
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Spiritual
SpiritualKASKUS Official
6.3KThread2.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.