PALI, GLOBALPLANET- Saat situasi kampung sedang mati lampu dan hujan deras, hal itu dimanfaatkan oleh Rafik (18) warga Desa Benakat Minyak, Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) untuk menyatroni warung tetangganya. Akibat ulahnya itu, Rafik harus mendekam di sel tahanan Polsek Talang Ubi.

Tersangka beraksi pada Selasa (15/1/2019) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB, saat situasi mati lampu dan hujan deras, pelaku masuk ke warung korban dengan cara membuka engsel kunci pintu warung milik korban dengan menggunakan kayu balok. Pelaku mengambil sejumlah barang yang ada di dalam warung tersebut.

Kejadian itu baru diketahui oleh korban setelah korban terbangun malam hari dan melihat pintu warung sudah posisi rusak dan terbuka, sementara barang dagangannya sebagian hilang.

Ternyata aksi pelaku diketahui oleh tetangga korban. Dengan adanya kejadian itu korban merasa dirugikan lebih kurang Rp.1.500.000, dan melapor ke Mapolsek Talang ubi dengan dasar laporan LP/B/ 15 / I /2019/Sumsel/Res.Muara Enim/Sek.Talang Ubi, Tgl 14 Januari 2019.

Kaporles Muara Enim AKBP Afner Juwono SH SIK MH, menjelaskan setelah penyidik menerima LP tersebut, pihaknya melakukan penyelidikan hingga berhasil menangkap pelaku di Talang Nanas kecanatan Talang Ubi.

Penangkapan langsung dipimpin Kanit Reskrim IPDA M. Arafah SH beserta tim elang. “Saat diintrogasi lisan pelaku langsung mengakui perbuatanya dan menunjukkan kepada petugas sisa dari hasil curiannya tersebut yang disimpan di dalam rumah," jelas Kapolres, Kamis (17/1/2019)

Sumber : http://www.globalplanet.news/berita/...arung-tetangga