Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Beauty
  • Purging VS Breakout Pada Wajah, Sista Wajib Ngerti!

silviaaa444Avatar border
TS
silviaaa444
Purging VS Breakout Pada Wajah, Sista Wajib Ngerti!
Mencoba penggunaan produk perawatan wajah baru artinya harus siap dengan risiko ketidakcocokan pada kulit. Saat sista mencoba sebuah produk baru, pernah nggak sih terjadi perubahan yang drastis sesaat setelah pemakaian pertamanya. Perubahan ini artinya bisa jadi sista tidak cocok dengan produk tersebut, atau malah hanya efek sementara. 

Reaksi kulit wajah terhadap penggunaan produk baru ini dapat disebut dengan purging dan juga breakout. Meskipun keduanya menunjukan perubahan kulit wajah yang tampak memburuk, tapi sebenarnya keduanya adalah kondisi yang berbeda lho.
Purging menandakan sebuah produk sedang bekerja pada kulit sedangkan breakout menunjukkan ketidakcocokan pada kulit. Coba kenali perbedaannya yuk!




Purging

Reaksi yang temporer ini ditandai dengan munculnya jerawat, komedo, perubahan kondisi wajah menjadi semakin berminyak atau semakin kering. Biasanya terjadi saat setelah sista menggunakan produk yang dapat mempercepat regenerasi kulit.
Terjadinya purging ini umumnya tergantung dengan jenis kulit dan juga usia. Rata-rata sih terjadi selama usia regenerasi kulit sekitar 28-30 hari. Bedanya dengan breakout, setelah terjadi purging ini kulit wajah akan terasa semakin membaik dan menjadi lebih sehat juga bersih.

Purging terjadi karena adanya sisa-sisa sel kulit mati yang tidak terangkat di lapisan kulit, dan biasanya akan berubah menjadi blackhead, whitehead atau jerawat. Untuk bisa tau produk mana yang menyebabkan purging sebaiknya sista jika mencoba skincare baru satu persatu, agar tau mana yang cocok atau tidak. Jangan lupa untuk memberi jeda pemakaian, dan jangan terburu-buru ambil kesimpulan nggak cocok.

Biasanya kandungan skincare yang menyebabkan terjadinya purging antara lain hydroxy acids (AHA, BHA) seperti salicylic acid, vitamin c, retinoids, benzoyl peroxide, dan beberapa produk eksfoliasi seperti scrubs juga enzyme exfoliants.  Selain itu perawatan wajah seperti chemical peeling, laser, dan microdermabrasi juga dapat menyebabkan terjadinya purging.




Breakout

Serupa tapi tak sama dengan purging. Bedanya, jika mengalami breakout, kulit akan menjadi semakin tambah parah setelah 8 minggu pemakaian produk baru. Breakout menandakan adanya penolakan atau ketidakcocokan pada produk tersebut.

Jika sista mengalami breakout sebaiknya berhenti menggunakan produk tertentu yang diduga menyebabkan breakout atau malah hentikan penggunaan semua skincare untuk sementara waktu,  kecuali pembersih dan sunscreen. Setelahnya sista bisa mencatat kandungan bahan apa yang tidak cocok di wajah dan sebisa mungkin hindari produk yang memiliki kandungan bahan tersebut. Karena nggak semua orang memiliki pengalaman yang sama dengan breakout. Tapi, beberapa produk yang biasanya dihindari adalah alkohol, ester, detergen, silicon, dan lanolin.

Selain karena beberapa kandungan bahan tersebut, breakout ini juga terjadi karena proses eksfoliasi yang berlebihan. Pastikan penggunaan face scrub maksimal dua kali dalam seminggu, atau selalu pakai hydrating toner setelah menggunakan exfoliating toner.

Penting sekali untuk mengetahui perbedaan purging dan juga breakout. Intinya sih, purging akan hilang setelah regenerasi kulit selesai, tapi breakout akan membuat kondisi kulit memburuk setelah menggunakannya. Pastinya, selalu hati-hati dalam menggunakan produk ya sis.
0
3K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Beauty
BeautyKASKUS Official
5.3KThread7.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.