MuriaNewsCom, Pati – Dua orang laki-laki yang belum diketahui identitasnya, telanjang bulat di dalam mobil yang di parkir depan Pasar Trangkil, Kamis (20/12/2018). Keduanya bahkan diketahui saling berpelukan mesra dengan posisi tengkurap sebelum dikeluarkan paksa dari mobil.


Masyarakat yang melihat pun kemudian merasa risih dan mengira keduanya adalah orang gila. Namun, ketika diingiatkan oleh warga, keduanya tetap melakukan hal itu. Bahkan seakan tidak dihiraukan.

Kapolres Pati AKBP Jon Wesly Arianto melalui Kapolsek Wedarijaksa AKP Teguh Heri Rusianto membenarkan adanya kejadian tersebut. Bahkan, petugas juga sudah datang ke lokasi untuk melihat kejadian itu.

Sebagaimana keterangan yang diberikan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 14.15 WIB. Petugas, sebelumnya mendapatkan telephon dari satpam Bank Mandiri, yakni Moh. Soleh. Melalui saluran telephone itu, ia mengatakan ada dua orang laki-laki mencurigakan dengan bertelanjang bulat. Awalnya laki-laki itu berada di dalam mobil dengan nomor polisi B 2254 KFB.



Ketika didatangi, petugas kemudian mengimbau kepada keduanya untuk keluar dari mobil. Namun, imbauan tersebut tidak diindahkan sehingga petugas melakukan upaya paksa membuka pintu mobil.
“Setelah pintu berhasil dibuka, terdapat bau yang menyengat. Setelah diperiksa di dalamnya sudah penuh dengan kotoran manusia. Diduga keduanya sempat memakan kotoran tersebut. Sementara dua orang itu tidak bisa diajak komunikasi,” ungkapnya.

&t=5s

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, petugas kemudian membawa keduanya ke RSUD Soewondo. Pihaknya saat ini tengah melakukan oleh tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk selanjutnya ditindak lanjuti.[/font][/color]
“Kami masih melakukan oleh TKP. selanjutnya kasus ini akan kami serahkan ke Kanit Res Narkoba Polres Pati,” tandasnya.
______________________________________________________________________________________________________________
Sumur
2 Pelaku Maho 



Buset kaum maho udah terang2an beraksi di tengah keramaian, segera kebiri biar gak mewabah 

Bonus untuk netralisir virus Maho