![cobaandunia](https://s.kaskus.id/user/avatar/2015/12/27/avatar8421294_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
cobaandunia
Karier Alumnus Valencia di Barca, yang Sukses dan yang Nggak
Ola juragans!
![Karier Alumnus Valencia di Barca, yang Sukses dan yang Nggak](https://s.kaskus.id/images/2018/12/21/8421294_20181221074238.jpg)
Kerjasama Barcelona dan Valencia dalam urusan transfer bisa dibilang sangat baik. Kedua klub kerap melakukan transaksi-transaksi pemain besar. Di antaranya sukses, tapi ada juga yang berkembang di Camp Nou. Siapa aja gans? Kuy kita ulas ya!
Enaknya kayaknya dari yang gagal dulu deh. Tiga pemain ini bisa dibilang nggak bisa mengeluarkan potensi sebagaimana mestinya. Banyak faktor, tapi paling utama karena kurang dipercaya sang entrenador.
Andre Gomes
Midfielder Portugal ditebus Barcelona dari El Che dengan banderol 35 juta euro di 2016 diharapkan bisa mengimbangi lini tengah Barcelona sepeninggal Xavi Hernandez. Posisinya berubah ketika mendarat ke Barca dari seorang gelandang sayap. Bermain di center sayangnya eks pemain Benfica ini tak mengalami perkembangan oke.
Andre Gomes cuma menjadi pilihan yang suatu saat bisa dirotasi kapan saja. Dia juga kurang bisa menunjukkan potensi terbaiknya di tim Catalan. Gomes memilih dipinjamkan musim ini ke klub Premier League, Everton.
Paco Alcacer
Striker Spanyol ini nggak bisa berjuang mendapatkan tempatnya di tim utama karena lini serang Azulgrana memang sesak dengan para bintang seperti Lionel Messi atau Luis Suarez yang nggak tergantikan. Belum lagi dia datang di saat Barca punya Neymar. Alhasil Alcacer cuma jadi pelapis sejati.
Dibeli dari Valencia di tahun yang sama dengan Gomes dengan harga lebih murah 5 juta euro, Alcacer benar-benar penghangat bangku cadangan tim Camp Nou. Dia kini rebirth di klub Bundesliga, Borussia Dortmund. Kariernya kembali tokcer di sana.
Jeremy Mathieu
Dengan eksperimen dari Luis Enrique, Mathieu menjadi bek tengah dari seorang bek sayap. Racikan radikal ini terbukti manjur. Dia cukup sukses menjadi penerus Carles Puyol meski usianya nggak muda lagi. Bek Prancis yang pernah lima musim membela Valencia itu padu dengan rekan duet Gerard Pique.
Mathieu adalah contoh sukses dari transaksi Barca-Valencia. Dia melanjutkan karier di luar La Liga setelah menjalani cerita indah di Barcelona.
David Villa
David Villa adalah striker paling sukses Barcelona yang pernah dibeli dari klub Mestalla. Villa ditebus 40 juta euro pada 2010. Dia menjadi teman sejati Messi di lini depan, bahkan Zlatan Ibrahimovic saja tak bisa menggeser posisinya.
Bomber ini juga menjelma sebagai juru gedor utama pula di La Furia Roja karena kesuksesannya di Barca. Soal gelar dia sukses dan berhasil mempersembahkan dua trofi La Liga Spanyol (2010/11 dan 2012/13), Liga Champions 2010/11, dan Piala Dunia Antarklub 2011. Setelah itu, David Villa banyak berkarier di tim lain seperti Ateltico Madrid sampai ke MLS serta kini membela Vissel Kobe bareng Andres Iniesta.
Jordi Alba
Bek sayap paling sukses Barcelona ini dibeli juga dari Valencia. Alba langsung nyetel bukan main di tim Catalan. Dia ulung menjaga pemain lawan di sisir lapangan, ulung pula melakukan overlap dalam menyerang, unggul pula dalam hal mengumpan.
Jordi Alba adalah paket komplet dari seorang fullback modern yang dimiliki El Barca.
Dibeli murah pada Juni 2012 Barcelona karena cukup dengan 14 juta euro, Jordi Alba adalah bek sayap paling sukses Barcelona setelah Dani Alves di era modern.
![Karier Alumnus Valencia di Barca, yang Sukses dan yang Nggak](https://s.kaskus.id/images/2018/12/21/8421294_20181221074238.jpg)
Jejak-jejak transfer El Barca-El Che
Kerjasama Barcelona dan Valencia dalam urusan transfer bisa dibilang sangat baik. Kedua klub kerap melakukan transaksi-transaksi pemain besar. Di antaranya sukses, tapi ada juga yang berkembang di Camp Nou. Siapa aja gans? Kuy kita ulas ya!
Enaknya kayaknya dari yang gagal dulu deh. Tiga pemain ini bisa dibilang nggak bisa mengeluarkan potensi sebagaimana mestinya. Banyak faktor, tapi paling utama karena kurang dipercaya sang entrenador.
Andre Gomes
Spoiler for player 1:
Midfielder Portugal ditebus Barcelona dari El Che dengan banderol 35 juta euro di 2016 diharapkan bisa mengimbangi lini tengah Barcelona sepeninggal Xavi Hernandez. Posisinya berubah ketika mendarat ke Barca dari seorang gelandang sayap. Bermain di center sayangnya eks pemain Benfica ini tak mengalami perkembangan oke.
Andre Gomes cuma menjadi pilihan yang suatu saat bisa dirotasi kapan saja. Dia juga kurang bisa menunjukkan potensi terbaiknya di tim Catalan. Gomes memilih dipinjamkan musim ini ke klub Premier League, Everton.
Paco Alcacer
Spoiler for player 2:
Striker Spanyol ini nggak bisa berjuang mendapatkan tempatnya di tim utama karena lini serang Azulgrana memang sesak dengan para bintang seperti Lionel Messi atau Luis Suarez yang nggak tergantikan. Belum lagi dia datang di saat Barca punya Neymar. Alhasil Alcacer cuma jadi pelapis sejati.
Dibeli dari Valencia di tahun yang sama dengan Gomes dengan harga lebih murah 5 juta euro, Alcacer benar-benar penghangat bangku cadangan tim Camp Nou. Dia kini rebirth di klub Bundesliga, Borussia Dortmund. Kariernya kembali tokcer di sana.
Jeremy Mathieu
Spoiler for player 3:
Dengan eksperimen dari Luis Enrique, Mathieu menjadi bek tengah dari seorang bek sayap. Racikan radikal ini terbukti manjur. Dia cukup sukses menjadi penerus Carles Puyol meski usianya nggak muda lagi. Bek Prancis yang pernah lima musim membela Valencia itu padu dengan rekan duet Gerard Pique.
Mathieu adalah contoh sukses dari transaksi Barca-Valencia. Dia melanjutkan karier di luar La Liga setelah menjalani cerita indah di Barcelona.
David Villa
Spoiler for player 4:
David Villa adalah striker paling sukses Barcelona yang pernah dibeli dari klub Mestalla. Villa ditebus 40 juta euro pada 2010. Dia menjadi teman sejati Messi di lini depan, bahkan Zlatan Ibrahimovic saja tak bisa menggeser posisinya.
Bomber ini juga menjelma sebagai juru gedor utama pula di La Furia Roja karena kesuksesannya di Barca. Soal gelar dia sukses dan berhasil mempersembahkan dua trofi La Liga Spanyol (2010/11 dan 2012/13), Liga Champions 2010/11, dan Piala Dunia Antarklub 2011. Setelah itu, David Villa banyak berkarier di tim lain seperti Ateltico Madrid sampai ke MLS serta kini membela Vissel Kobe bareng Andres Iniesta.
Jordi Alba
Spoiler for player 5:
Bek sayap paling sukses Barcelona ini dibeli juga dari Valencia. Alba langsung nyetel bukan main di tim Catalan. Dia ulung menjaga pemain lawan di sisir lapangan, ulung pula melakukan overlap dalam menyerang, unggul pula dalam hal mengumpan.
Jordi Alba adalah paket komplet dari seorang fullback modern yang dimiliki El Barca.
Dibeli murah pada Juni 2012 Barcelona karena cukup dengan 14 juta euro, Jordi Alba adalah bek sayap paling sukses Barcelona setelah Dani Alves di era modern.
0
360
0
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Sports](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-35.png)
Sports![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
23.3KThread•12KAnggota
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya