Sebuah tulisan dari tifosi AS Roma setelah lihat video viral Lionel Messi yang menghukum pemain lawan yang mengejek atau mencelakainya. Messi membalasnya dengan cara berkelas. Kehebataan La :Pulga memang nggak perlu diragukan meski di level Timnas ia belum mempersembahkan gelar dan trofi bergengsi.

Setidaknya semua mengakui bahwa dia dan Cristiano Ronaldo adalah dua pesepakbola paling brilian selama satu dekade lebih ini. Ada video dari sebuah channel YouTube yang keren banget sih ini soal bagaimana tadi El Messiah menghukum para lawan-lawannya. 


Pepe  (Real Madrid)




Real Madrid melawan Barcelona di El Clasico pada musim2011/12 menjadi pembuktian Messi yang dijegal secara sadis oleh bek tengah Madrid saat itu, Pepe. Pepe kerap menjatuhkan La Pulga sampai menginjak jari ikon Barca tersebut ketika jatuh terduduk. Messi kemudian membalas dengan pergerakan dan umpan ajaib yang bisa diselesaikan Eric Abidal untuk menghukum Iker Casillas Cs.


Manuel Neuer (Bayern Munchen)




Manuel Neuer pernah men-trolls Messi. Jelang laga Barca melawan Bayern Munchen, kiper Jerman itu benar-benar meremehkan Messi. Tepatnya terjadi ketika musim 14-15 silam. Hasilnya, Neuer merasakan dua gol sakti Messi. Lebih sakit lagi karena El Messiah mengacak-acak pertahanan Die Rotten dan juga membuat Jerome Boateng Cs habis jadi bahan meme setelah laga Bayern versus Azulgrana.

Ponzio (Real Zaragoza)



Balik ke musim 09/10 La Liga,  pemain Real Zaragoza, Ponzio pernah seperti jadi ekor Messi. Dia mengasari dan bermain agak kotor kepada Messi. Hasilnya, Messi lagi-lagi bikin Zaragoza kalang kabut dan bisa mencetak gol indah.


Mikel Balenziaga (Athletic Bilbao)



Pemain Athtletic Bilbao pernah juga memarking Messi dengan kelewatan. Berusaha mematikan Messi, Balenziaga malah kehilangan fokus terhadap pemain lain. Messi juga tak kehabisan tenaga mengacak-ngacak sisi kanan Bilbao yang. Menusuk dari sisi itu, dia bisa menciptakan gol lewat ruan tak terduga,


Real Madrid (El Clasico)



Masih belum lama ada El Clasico tahun kemarin. Madrid yang masih dibawah kepemimpinan Zinedine Zidane takluk sama kehebatan Messi yang saat itu sebenarnya sudah kewalahan dikawal oleh Mateo Kovacic. Dengan aksinya, Messi mencetak dua gol kemenangan Barca sekaligus assist ajaib yang ciptakan dengan sepatu terlepas. Masih ingat dong? Kalau lupa, lo mungkin memorable dengan selebrasi Messi buka jersey dan memamerkannya ke tribun secara rapi.