Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dadarsambalAvatar border
TS
dadarsambal
KENALI BULLYING !! INI 4 CIRI-CIRINYA
Bully kalo dalam Bahasa Indonesia itu artinya perundungan gan. 
Terus apa sih bully itu?

Bullying adalah salah satu bentuk dari perilaku agresi dengan kekuatan dominan pada perilaku yang dilakukan secara berulang-ulang dengan tujuan mengganggu anak lain atau korban yang lebih lemah darinya.
Perilaku bullying seringkali terjadi di usia remaja dan terjadi di lingkungan sekolah. Bullying ini punya berbagai dampak yang kurang baik. Beberapa contohnya adalah korban akan merasa tertekan hingga yang parah sampai berujung pada bunuh diri. Ada beberapa kategori yang hal itu mengindikasikan terjadinya perilaku bullying :

1.       Agresif

Aksi agresivitas yang dimaksud disini adalah perilaku menyerang kepada seseorang, kalau dalam bullying yang banyak di lakukan bentuknya adalah saling mengejek nama dengan sebutan yang berbeda dari nama aslinya, lalu juga menyebut nama orang tua sebagai bahan olokan. Kedua contoh tersebut bagi kebanyakan orang cukup kurang nyaman dan mengganggu, namun seringkali dampaknya tidak terlalu parah. Bisa menjadi parah kalau si korban terlalu tersinggung dan memutuskan untuk melawan dan berujuang pada perkelahian.

2.      Senioritas

Senioritas biasanya muncul pada lingkungan yang memiliki tingkat berjenjang, contohnya di sekolah. Di sekolah ada kemungkinan seniorotas dalam pergaulan. Senioritas sebenarnya tidak selalu bermakna buruk, ada senior baik yang memberikan bimbingan kepada juniornya, ada pula senior kurang baik yang bukannya mengayomi namun malah melakukan tindakan tidak terpuji kepada juniornya. Adanya senior yang kurang baik menjadi momok tersendiri bagi juniornya, karena senior tersebut memiliki peluang besar untuk menjadi pelaku bullying dan si juniorla yang menjadi korban. Tindakan bullying yang dilakukan bisa bermacam macam, mulai dari secara verbal hingga tindakan intimidasi secara fisik.

3.      Puas Melihat Korban Menderita

Perilaku dapat dikatakan bullying apabila ketika pelaku melakukan tindakannya dengan sengaja. Alih alih merasa menyesal atas perilakunya, si pelaku malah puas melihat korbannya menderita. Hal ini jelaslah perilaku bullying. Pelaku merasa puas dengan terus melakukan bullying kepada korban-korbannya.

4.      Pengulangan dan Tertarget

Yang terakhir adalah adanya pengulangan tindakan tersebut. Tertarget artinya tindakan itu dilakukan berulangkali dengan target tertentu, tidak dilakukan secara random kepada orang siapa saja yang ditemuinya. Adanya target yang tetap dan adanya pengulangan tindakan yang dilakukan oleh pelaku kepada korban jelas-jelas mencerminkan perilaku bullying.

Itulah penjelasan tentang Bullying, untuk cara pencegahanannya dan penangannannya kemungkinan akan dibahas di artikel-artikel selanjutnya, ditunggu aja ya gan !

Sumber gambar: freepik.com
Diubah oleh dadarsambal 09-12-2018 01:25
tata604Avatar border
tata604 memberi reputasi
1
2.4K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kids & Parenting
Kids & ParentingKASKUS Official
4.1KThread4.9KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.