alongh7Avatar border
TS
alongh7
pengalaman jadi tki di Sibu, Malaysia
Setelah sekian lama jadi silent reader akhirnya memberanikan diri untuk menulis, sebelumnya mohon di maafkan kalo tulisannya amburadul dan yaa gitulah... noob, he..
Kejadiannya dah aga lama sih, sekitaran tahun 2009 atau 2010 saya ga ingat pastinya, dimulai dari depresi akan himpitan ekonomi kemudian di motori oleh koran trib*n, akhirnya saya nekad memberanikan diri jadi tki di malaysia.
start
bulan oktober 2009
sudah hampir 1 bulan saya nganggur, resign dari sebuah pabrik tekstil yang berlokasi di cikampek, kebutuhan dah menghimpit, beli koran p**iran rakyat tiap sabtu dan minggu, lamaran dah puluhan yg dikirim dan hasilnya "silahkan coba lagi!" wkwkwk
secercah harapan datang dr koran harga seribuan, trib*n jabar, ada iklan kecil di lowongan pekerjaan yang isinya " dibutuhkan laki2 atau wanita untuk bekerja di malaysia, tanpa di pungut biaya"
sebenernya ga terlalu tertarik buat ke malaysia nya, tapi lebih frasa "tidak di pungut biaya" nya, he...
singkat cerita sy dateng ke si pemasang iklan di daerah cikutra, Bandung. ternyata mereka adalah agen yg sudah memberangkatkan ratusan pekerja ke malaysia, di iming2 in pula dapet gaji 4-5 jt, hmmm siapa yg ga tertarik coba... tapi ternyata ada sedikit biaya yg harus di keluarkan, sekitar 200rb an buat akomodasi dari bandung ke jakarta. setelah membayar saya di suruh pulang dan prepare buat pemberangkatan lusa...

Lusa
Dari Bandung kami berangkat dengan menggunakan 2 bus ukuran medium, lokasi yg di tuju adalah jakarta, entah jakarta bagian mana cos sebelumnya sy ga peenah main ke sana, (boro2 buat maen ke jakarta, buat makan sehari2 aja seret, wkwkwk)
kurang lebih 4 jam perjalanan, kami sampai di sebuah klinik di jakarta, kami semua di suruh turun dari bus dan langsung masuk ke klinik, di dalam kami full chek kesehatan, dari cek darah sampai cek fisik, rontgen paru juga. semua nya selesai sekitar jam 8 mlm, kami masuk lagi ke bus dan berangkat ke arah bekasi, kenapa saya tahu ke bekasi? cos sy tanya sama supirnya, he...
Sampai di bekasi, kami di tampung dalam satu rumah, jumlah kami saat itu 42 orang, kamar 1 dan rumah yg tidak terlalu besar membuat kami tidur layaknya pengungsi, dari halaman rumah sampai depan pintu toilet full manusia tumpuk2 an tidur di sana...
keesokan harinya kami di kumpulkan lagi, kali ini pembekalan untuk persiapan bikin paspor ke kantor imigrasi, dan tepat di akhir pembekalan agen senior atau penyalur kami bilang bahwa gaji saya di malaysia adalah 1,5jt perbulan, tapi makan dan tempat tinggal di tanggung perusahaan... sebenernya berasa pengen pulang lagi aja ke bandung, tapi ada rasa malu di hati, akhirnya c penyalur bertanya kepada kami " yang mau mundur, silahkan dari sekarang?" silent... semua terdiam... hanya ada raut muka kecewa tapi yaa apalah daya....
selesai pembekalan kami berangkat ke imigrasi

kantor imigrasi
entah kantor imigrasi jakarta sebelah mana cos sy tidak terlalu memperhatikan, begitu sampai kami langsung di pandu untuk masuk ke dalam dengan berkas2 yang sudah di bagikan ke setiap orang. Nah yang bikin unik adalah saat wawancara, kami tidak boleh bilang mau bekerja di malaysi, kami harus bilang mau jalan2. (padahal dari tampang dan pakain dah kelihatan, ga mungkin kebeli tiket liburan ke sana wkwkwk)
Yang lucu adalah petugas imigrasi sepertinya sudah tahu bahwa kami akan jadi tki di malaysia tapi masih saja menanyakan pertanyaan "mau apa ke malaysia?" saya jawab " mau jalan2 pa"
petugas "mau jalan2 atau kerja"
saya " lah itu bapa sudah tau"
petugas " ya sudah ambil foto ke ruangan sebelah"
hmmmmmm
selesai dari kantor imigrasi kami oulang kembali ke tempat penampungan di bekasi...
setelah kurang lebih 3 hari lagi di penampungan, pagi2 sekali kami semua di bangunkan, bersiap berangkat menuju tanjung priok, ternyata kami naik kapal laut menuju kalimantan barat... saya masih ingat nama kapalnya MABUHAY... kapal sedang tidak terlalu besar...
dan saya pun berlayar 2 hari 1 malam menuju pontianak... seumur2 naik kapal laut sekali ini.. dan ga mau lagi, mau di bayar berapapun, wkwkwk
dari pontianak kami di jemput bus kecil seukuran metromini, dengan 2 bus kecil kami di bawa ke perbatasan Entikong. Sampai di entikong kami menginap lagi di sebuah rumah penampungan, sebuah rumah panggung yang pastinya tidak cukup luas untuk menampung kami semua...
ada kejadian menarik disini, karena ternyata paspor kami belum jadi sehingga kami harus menunggu lebih lama lagi di entikong,
kurang lebih seminggu baru ada kabar gembira, passport sudah siap. Namun ada kejadian menarik di sini, salah satu anggota rombongan kami passport nya tidak keluar karena mendapat blacklist dr imigrasi, di karenakan orang tersebut pernah jadi tki dan kabur ke indonesia secara ilegal, hufft... sedih juga harus meninggalkan satu orang, cos setelah kurang lebih 2 minggu bersama kami memiliki ikatan persahabatan yg begitu erat satu sama lain...
Haduh tangan saya dah pegel, besok saya coba lanjutkan lagi...
9
9K
37
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread41.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.