Ada suatu fase di dalam hidup kita dimana kita akan kehilangan sesuatu yang amat kita cintai. Entah itu benda, hewan peliharaan, atau pun seseorang. Sebuah kesedihan dan ketidakpenerimaan adalah sebuah respon alamiah manusia ketika dihadapkan fase tersebut.

Aku, kamu, kita, bukanlah suatu tanda kelemahan jika kita bersedih. Untukmu orang-orang tangguhku, menangis dan bersedihlah sepuasmu. Semua perasaan gundah itu butuh kita keluarkan....

Tidak apa-apa...
Kamu tidak sendiri...
Aku, kamu, dan juga mereka orang-orang di sekitarmu juga pernah merasakan fase yang sama...

Untukmu, teman-temanku yang hebat di luar sana. Satu hal yang ingin aku munculkan dalam sadarmu...
Bahwa tidak ada suatu hal pun yang selamanya akan terus terjadi. Pagi berganti malam, malam berganti pagi. Hujan berganti terik, terik berganti hujan.

Semua hal yang kurang beruntung engkau temui ini pasti akan berujung jua. Semua hal yang tidak mengenakan ini akan terganti dengan cerita kebahagiaan lain di waktu mendatang...

Engkau hanya perlu bersabar dan percaya terhadap rencana Tuhan...
Kau pasti bisa melewati semuanya..
Kau kuat dan tangguh dalam menghadapinya..

Salam hangat dariku,
aku percaya kau pasti bisa.