Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

cobaanduniaAvatar border
TS
cobaandunia
Sepakbola di Kolombia adalah Horor!
Ola juragans!

Sepakbola di Kolombia adalah Horor!

Quintero, ini dia orangnya yang nyaris jadi korban


Kolombia oh Kolombia. Seharusnya sepakbola dicintai di manapun. Meski Indonesia juga masih banyak PR-nya, tapi sepakbola Kolombia jauh-jauh amat mengerikan.

Tentu fans diehard sepakbola ingat betul tragedi mengerikan di Piala Dunia 1994 pada timnas Kolmbia. Andres Escobar, bek Kolombia yang melakukan gol bunuh diri dan bikin timnya gagal lolos fase grup jadi korban penembakan di tanah airnya sendiri.

Laporan otoritas dan kepolisian Kolombia, Escobar ditembak mati di kelab malam yang berlokasi di Medellin tanggal 2 Juli 1994. Insiden itu terjadi hanya beberapa jam setelah Escobar kembali dari Amerika Serikat ke negaranya.

Nah, baru-baru ini ada kejadian yang nyaris serupa. Tapi korbannya lebih beruntung. Korbannya juga penggawa timnas Kolombia masa kini, Juan Fernando Quintero.

Sepakbola di Kolombia adalah Horor!


Ini Escobar yang tak bisa lolos dari maut di 1994


Pemain yang jago eksekusi tendangan bebas ini nyaris jadi seperti Escobar. Beruntung bek Deportivo Cali itu bisa lolos dari maut.

Menukil beragam sumber, peristiwa terjadi saat ia dalam perjalanan pulang menyetir mobil bersama saudaranya usai pertandingan menghadapi Pasto, Senin (12/11/) waktu setempat.

Quintero lolos dari maut ketika mobil yang dikendarainya dihentikan beberapa orang asing. Mereka berusa mengancam dengan mengacungkan senjata api. Bahkan, mereka sempat melepaskan tembakan ke arah Quintero namun meleset.

Dugaan mengarah pada aksi percobaan pembunuhan menyusul kegagalan timnya melangkah ke playoff divisi satu. Ini seperti aksi hakim gila dari suporter garis keras yang berlebihan.

Sepakbola di Kolombia adalah Horor!


Padahal sepakbola adalah sport yang menyatukan orang dan menyenangkan


"Saya sedang mengemudi pulang ke rumah bersama saudara saat saya merasakan seseorang mengetuk pintu mobil dan sepucuk senjata sudah mengarah ke saya," kata pemain belakang 23 tahun itu dikutip INILAH.COM.

"Satu hal yang bisa saya lakukan saat itu adalah bereaksi secepat mungkin dan segera tancap gas. Tapi, mereka menembak dengan cepat dan beruntung peluru hanya menghantam pintu mobil. Terima kasih Tuhan saya selamat tanpa cedera, demikian juga saudara saya."



Quote:






0
1.3K
0
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
SportsKASKUS Official
23.3KThread11.9KAnggota
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.