JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjanjikan uang bonus untuk atlet Asian Games 2018, namun hingga kini bonus itu belum juga cair. Kadispora DKI Jakarta Ratiyono mengatakan penundaan terjasi karena beberapa alasan. 

Ada 70 atlet belum mengonfirmasi kuitansi pemberian bonus dari DKI Jakarta. Saat ini, pihaknya sedang mengurus agar bisa mencairkan dana bonus sesuai perjanjian. 

“Jadi, nanti langsung sekaligus jadi mohon waktu,” ujar Ratiyono di Balai Kota Jakarta, Selasa (13/11/2018).

Ratiyono berencana menyelesaikan target pencairan bonus untuk para atlet selesai pekan ini. Dia tengah memanggil 70 atlet untuk melakukan konfirmasi, mengingat bonus sudah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) tahun 2018.

“Saya berharap sih dua hari ini dikejar supaya tuntas sehingga lebih awal. Ini sudah terlambat soalnya. Kalau bisa jumat besok sudah masuk ke rekening masing-masing,” kata dia. 

"Uangnya sudah ada, tinggal nunggu SK Gubernur. Setelah SK Gubernur diteken oleh Pak Gubernur, kita agendakan waktu yang pas untuk memberikan apresiasi kepada atlet Asian Games maupun Asian Para Games," ucap.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan bonus untuk para atlet baik olah raga yaitu Asian Games maupun Asian Para Games. Bonus yang dijanjikam berupa uang tunai senilai Rp750 juta untuk peraih medali emas, Rp500 juta untuk medali perak dan Rp250 juta untuk medali perunggu.

Sebagai Informasi, setidaknya terdapat 180 atlet DKI Jakarta yang ikut bertanding di Asian Games XVIII. Sebanyak 10 atlet mendapatkan medali emas, 11 atlet mendapatkan medali perak dan 9 atlet mendapatkan medali perunggu. Sementara atlet DKI Jakarta yang bertanding di Asian Para Games berhasil menyumbang 10 medali, yakni 5 medali emas, 2 medali perak, dan 3 medali perunggu.

Sumber http://infonitas.com/jakarta/pemerin...era-cair/65879