Jika Bulan sedikit saja berfikir tentang pendosa dan orang saleh, Niscaya ia akan hanya menyinari orang-orang Berimana dan membiarkan Pendoda tanpa Cahaya.

Jika Bulan berfikir tentang kesucian cahaya nya, yang merupakan kalimat kalimat cahaya pemilik segala cahaya, Maka Pendosa akan gelap orang cahaya sucinya dan orang Beriman akan selali terang dengan kesucian cahaya yang dipancarkan nya.

Namun begitulah bulan yang telah merendahkan dirinya hanya beribadah kepada Tuhan nya sebagai penghambaan cinta Pada Maha segala Mahluk, Tetap menyinari para Pendosa dan Orang Beriman yang berteduh dibawahnya.

Bulan tak peduli cahaya nya mubajir bagi pendosa dan orang Beriman meski mereka mebiarkan cahaya nya berlalu sampai pagi menjemput Namun Bulan selalu Bijaksana menerangi jiwa pendosa dan orang beriman.

Karena ketundukannya pada Tuhan pemilik segala kebenaran Bulan tetap menerangi para pendosa yang menari dibawahnya dan orang Berimanan yang berdoa dengan nya.

Jika Sang Pencinta hilang Kebijaksanaan nya maka cinta nya hanyalah sia-sia, Sebab kebencian bersarang didalam jiwa nya.

Manusia adalah khalifah Sebaik-Baik nya Ciptaan segala mahluk, jika kalimat adalah penghalang nya Berlaku bijak, maka manusia tak akan disebut khalifah tanpa Kebijaksanaan.
#MariMenari