Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

JayakahmiAvatar border
TS
Jayakahmi
Rocky Gerung Sebut Mental Babi Hutan Telah Merasuki Politik Indonesia
Rocky Gerung Sebut Mental Babi Hutan Telah Merasuki Politik Indonesia
Rocky Gerung (Foto Dok. Nusantaranews/Adhon)

NUSANTARANEWS.CO, Depok – Akademisi sekaligus pengamat politik nasional, Rocky Gerung beberapa waktu lalu (5/10/2018) di Depok mengatakan bahwa mental babi hutan dinilai telah merasuki mental politik di Indonesia saat ini. Dimana karakter babi hutan saat berlari kata Rocky Gerung, tak memiliki kepedulian. Apapun ditabrak.

Baca Juga: 
Ratna Akui Berbohong, Rocky Gerung: Ujian Selesai
 Farhat Abbas Laporkan 17 Politikus Nasional ke Kepolisian, Termasuk Prabowo Subianto

Rocky Gerung mengatakan, dalam kasus sekarang, “Rezim yang gak punya ide, akan mengeksploitasi kemarahan publik melalui peristiwa Ratna Sarumpaet. Terus menerus sampai hari ini. Ratna sudah minta maaf, pak Prabowo dengan sangat kesatria mendampingi Ratna, hanya karena kepekaan awal kemanusiaan. Malah sebaliknya gue dibully kok lu nyebar hoax. Siapa yang nyebar hoax?” kata Rocky.

Baca juga: Gus Anom Akan Gelar Dzikir dan Doa Bersama untuk Palu dan Donggala di Surabaya

Lantas lanjut Rocky, “Kenapa gak verifikasi? Bagaimana mau verifikasi, ketika narasumber utamanya ngomong begitu (mengakui berbohong).” Jadi, “mau diverifikasi ke siapa? Kan otaknya gak ada ini,” ujarnya.
“Kalau sahabat baik saya, bohongi saya. Verifikasi ke mana? Ke sahabat yang kurang baik? Logic nya gak jalan ini,” ungkap Rocky.

Baca jugga: Nasdem Jatim Baiat Caleg di Hari Sumpah Pemuda

Jadi maksud mereka, kata Rocky, ketika sahabat utama kalian menyebar hoax maka satu satunya cara untuk memperbaiki kesalahan kesalahan saudara, adalah pro Jokowi. “Apa gak ngehek itu? Itu intinya kan? Sebab cuma hanya itu. Gak berhenti orang membully terus,” kata Rocky.

Baca juga: 
Soal Sejarah Komunis, Memaafkan Boleh, Melupakan Jangan!
Citra Buruk PKI Akibat Peristiwa G30S/PKI Perlahan Mulai Terhapus
Kerja di Indonesia, Imigrasi Karawang Temukan WNA Asal China Berbekal Buku Pedoman Partai Komunis


Pria yang pernah mengajar ilmu filsafat UI itu, menambahkan soal kasus Ratna, “Barang yang udah gosong masih digoreng. Bagaimana gak bodoh menggoreng barang yang udah gosong itu.”
“Ini selesai peristiwanya. Kalau hukum, jalankan saja! Walau di belakangnya ada permainan politik, ya udah! Ya gimana lagi.”
“Kita saat ini ada pada suasana itu,” ujarnya.

Baca juga: 
Masyarakat yang Pro Pancasila Menurun
Menolak Khilafah, Bukan Berarti Anti Syariat Islam


Lalu Rocky menceritakan perihal pengalamannya saat mendaki sebuah gunung di Lampung beberapa tahun silam. “Saat saya naik gunung di Lampung. Dua hari saya kesasar. Modal saya (saat itu) hanya tinggal satu kentang dan satu apel. Karena saya sudah tidak ada makanan, saya bikin tenda sementara,” kata Rocky bercerita.

Baca Juga: 
Ratna Sarumpaet: Kita Melawan Gerombolan yang Kekuatannya “Menipu”
Ketua Fraksi Hanura Sebut Prabowo Dipinang Komunis Cina
Ratna Sarumpaet Akui Operasi

Saat malam harinya, tiba tiba ia mendengar ada bunyi seperti suara longsor besar. “Saya lihat di atas ratusan babi hutan, pindah dari atas. Mau cari makan ke bawah, karena petani transmigran dari Jawa di Lampung lagi panen kentang.”
“Kira kira mungkin ada 200-300an lebih. Babi hutan itu gak peduli pokonya kalau itu jalan dia, mau ada tenda kek, atau apalah, ditabrak. Babi hutan kan kalau lari gak bisa belok. Ia lurus aja,” ujarnya.

Baca Juga:
Impor Beras, Jokowi Ingkar Janji di Bidang Perdagangan
Soal Impor Beras, Gatot Nurmantyo: Kok Tetep Mau Impor! Ada apa?
Kembali Impor Beras, DPR Minta Jokowi Tindak Tegas Kemendag
Budi Waseso, Bersikap Buas Kepada Para Pengimpor Beras

“Nah, mental babi hutan ini yang ada di dalam politik kita sekarang. Nabrak aja gitu terus,” kata Rocky.
“Apakah itu ajaran para founding father’s kita? Tidak,” jawab Rocky. Itu dikarenakan, sebab mereka (founding fathers) mampu mendeletisir pikirannya. “Sehingga mampu mencari alternatif, dan keluar dari persoalan. Jadi agak aneh negeri ini kehilangan kemampuan berpikir,” terangnya.

Baca Juga:
Cina Sumber Ancaman Konflik Kawasan
Cina Enggan Kendorkan Investasi di Indonesia
Indonesia Memasuki Zaman Kolobendu
Pesan Armada Hantu Komunitas Intelijen Terhadap Cina


tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
0
2.4K
35
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.