Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

unwellAvatar border
TS
unwell
IAI: Penanggung Jawab Laporan Keuangan Perlu Bersertifikat
Penulis: Hari Widowati

Selasa 2/10/2018, 10.32 WIB.
Banyak perusahaan mengandalkan penyusunan laporan keuangannya kepada individu yang bukan akuntan profesional sehingga rentan menimbulkan fraud.

Kasus pembobolan kredit sejumlah bank oleh PT Sunprima Nusantara Pembiayaan (SNP Finance) dengan nilai kerugian triliun rupiah mencoreng kredibilitas industri jasa keuangan. Untuk itu, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan para penanggung jawab laporan keuangan memiliki sertifikat Chartered Accountant (CA) untuk mencegah kasus kecurangan (fraud).

Direktur Eksekutif IAI Elly Zarni Husin mengatakan, kredibilitas pelaporan keuangan Indonesia dapat terancam jika OJK tidak segera mengatur penanggung jawab laporan keuangan. "Belajar dari kasus-kasus kecurangan keuangan yang terjadi akhir-akhir ini, salah satu penyebab terjadinya fraud adalah karena penanggungjawab laporan keuangan belum diwajibkan bersertifikasi CA dan menjadi anggota IAI," ujar Elly dalam siaran pers yang diterima Katadata.co.id, kemarin.


Code:
https://katadata.co.id/berita/2018/10/02/iai-penanggung-jawab-laporan-keuangan-perlu-bersertifikat



selanjutnya

---
komen: dari artikel diatas ada kemungkinan di masa mendatang laporan keuangan harus ditanda tangani oleh yang memiliki sertifikasi chartered accountant. namun pendidikan berkelanjutan, reputasi auditor, sejumlah sertifikasi belum tentu menjamin etika dalam berbisnis atau menyusun laporan keuangan yang bebas salah saji material apalagi kalau diiming-imingi insentif setara puluhan tahun bekerja. sedangkan yang sudah wtp saja bisa masuk itu pak ekoo.. ada aja yang digelandang kpk. 
berkaca kepada akhir 32 tahun yang penuh KKN, ternyata saat ini di Indonesia dipenuhi berita kasus-kasus besar yang mengakibatkan kerugian kepada masyarakat dan pemerintah. 
kuncinya adalah ahlak dan kesadaran atas dampak fraud jangka panjang dapat mengacaukan pasar di indonesia karena investor akan selalu melihat perusahaan luarnya bagus tapi dalamnya busuk. emoticon-Wowcantik
0
1.1K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.