Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bpln.presidentAvatar border
TS
bpln.president
Kapal Perang China Menuju Darwin, Gabung Latihan Tempur AS-Australia


SYDNEY - Sebuah kapal perang China sedang menuju ke Darwin untuk bergabung dengan pasukan Australia, Amerika Serikat (AS) dan puluhan negara lain dalam latihan tempur gabungan. Bergabungnya militer China ini mengejutkan, karena Beijing sedang bersitegang dengan Washington terkait sejumlah masalah termasuk krisis Laut China Selatan.

Ada 27 negara yang diundang dalam Exercice KAKADU (Latihan KAKADU), termasuk Indonesia. Namun, belum jelas apakah Indonesia ikut bermanuver atau menjadi pemantau.

Menurut laporan ABC, Beijing telah mengindikasikan akan mengerahkan unit armada utamanya untuk Exercise KAKADU selama akhir Agustus hingga pertengahan September. Ini akan menjadi yang pertama kali bagi China mengambil bagian dalam latihan perang dengan Australia.

Laporan partisipasi perdana China dalam latihan maritim KAKADU muncul beberapa bulan setelah AS tidak mengundang Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China untuk mengambil bagian dalam latihan serupa di lepas Hawaii yang dikenal sebagai RIMPAC.
Pada bulan April, ABC melaporkan ada tiga kapal perang Australia yang nyaris konfrontasi dengan militer China ketika ketiganya melakukan perjalanan melalui Laut China Selatan.

Tahun lalu, kapal mata-mata China berteknologi tinggi juga dilaporkan sedang memantau latihan militer perang gabungan Talisman Saber antara Australia dan AS di lepas pantai Queensland.

Selain Indonesia, beberapa negara lain yang diundang ke latihan perang gabungan di Darwin di antaranya Kamboja, Uni Emirat Arab hingga Inggris. Namun, Inggris telah menolak untuk mengambil bagian.

"Latihan maritim utama Angkatan Laut Australia berusaha menghasilkan kemitraan keamanan yang aktif dan efektif antara Australia dan kawasan kita," kata Departemen Pertahanan Australia dalam sebuah pernyataan, Rabu (1/8/2018).

Sumber senior Departemen Pertahanan mengatakan kepada ABC bahwa kapal perang China diperkirakan akan melakukan beberapa pelatihan bersama kapal-kapal Australia dan Amerika, tetapi akan dikeluarkan dari kegiatan-kegiatan tertentu karena alasan keamanan.
Latihan KAKADU 2018 akan berlangsung di Darwin dan di Australia utara mulai 30 Agustus hingga 15 September. Lebih dari 2.000 personel militer akan dilibatkan.

niat banget si mengleng....
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
0
500
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.2KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.