Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bej0cornerAvatar border
TS
bej0corner
Jomblo Bukan Gay !!!
Jomblo Bukan Gay !!!


Kamis, 19 Juli 2018 disaat dunia ini menganggap bahwa menjadi jomblo adalah sebuah keanehan dan berpacaran sebagai sebuah kewajaran. Saya tidak pernah menyalahkan tentang persepsi seperti itu, namun sangat disayangkan jika cowok normal seperti saya dianggap Gay !!!.
 
Saya bukanlah seseorang yang anti dengan istilah pacaran, karena memang inilah perkembangan zaman tidak dapat dipungkiri apalagi dihindari semua bagaikan kentut yang tidak dapat diduga kapan akan datang.
 
“Lu Gay Ya ?”sial kata-kata tersebut membuat saya sebagai seorang lelaki tulen merasa disunat habis alat (ya tahulah apa, tidak perlu dibahas lebih dalam takutte ada anak-anak pemain aplikasi ehem yang baca), disitulah saya menyadari derita dari seorang jomblo.
 
Saya sendiri dikatakan seperti itu oleh teman kerja, bukan tanpa sebab dia mengatakan saya seperti itu karena memang dalam handphone saya tidak ada satupun chatting dengan perempuan.
 
Satu-satunya perempuan yang saya chat adalah sepupu, keponakan dan ibu saya tentunya. Bukankah itu sebuah keajaiban dikala usia saya yang masih labil (orang menilai anak dibawah 20 tahun sebagai seseorang yang masih labil bukan ?).
 
Sebenarnya saya memiliki sejarah panjang soal percintaan, kalau mau ditulis tangan saja bisa-bisa ngalahin tuh tebal Novel Harry Potter yang melegenda. Namun semua itu saya tutupi. Memang apa yang saya tutupi ? kisah cinta penuh liku dikala SMA.
 
Playboy adalah sebutan yang sering kali diberikan para teman, sahabat dan pak bon sekolah kepada saya (untuk nama terakhir, itu sebenarnya imajinasi saya saja agar memenuhi kuota 2000 kata ) dan itu semua berakhir kala Sungokong mendapatkan kitab suci bersama Tong san Chong.
 
Ah lupakan kayalan saya bersama Kera Sakti, karena saya akan memulai lagi cerita tentang sebutan Gay yang disematkan kepada saya karena saya adalah seorang jomblo atau kalau boleh saya membela diri lebih tepat dipanggil Playboy yang Insyaf.
 
Bahkan puncak dari semuanya adalah ketika rekan kerja saya (yang tidak ganteng dan cenderung nestapa wajahnya) memberikan saya kenalan temannya agar saya tidak jones (Jomblo Ngenes).
 
“Segalanya berubah kala sebuah batu besar jatuh dari bukit  tinggi” kalau ada pribahasa yang lebih masuk akal saya bisa dikasih tahu karena saya pun tidak paham apa yang saya tulis tadi diatas yang saya anggap sebagai Pribahasa pribadi.
 
Sudahlah, saya akan bangkit dan membuktikan kepada dunia bahwa saya bukan Gay dan semoga Tuhan memberikan saya satu bidadarinya didunia ini kepada saya. Ngomong-ngomong temen-temen disini ada yang punya cerita tentang diskriminasi jones ??
 
Terima Kasih

Sumber Gambar : Google

SUmber Tulisan : Disini



anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
1K
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread43KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.